Beranda » Sastra » Cerpen » Halaman 4

Cerpen

Bebas_in Aja!

Pagi hari yang cerah, bunyi kicauan burung serta suara motor dan mobil saling bersahutan membuat pagi itu sangat nyaman dalam keramaian. Aku yang memilih berjalan kaki menuju pasar, dengan membawa tas...

Kami Berekspresi Bukan Oligarki yang Difasilitasi

Apa yang ada di pikiran kalian mengenai politik? Konflik yang terjadi atau kemajuan negeri? Atau bahkan dunia politisi yang ingkar janji dan akhirnya korupsi?. Terkadang dari semua presepsi masyarakat...

Aspirasi yang Hilang

Pada suatu pagi di rumah saya. saya bangun untuk sholat shubuh. Setelah sholat shubuh, saya menonton tv di ruang keluarga. Seperti biasa saya menonton acara tv yang menarik dan pada akhirnya ketemu ac...

Suara Rakyat Jelata

Pagi yang cerah dengan diiringi suara ayam berkokok selepas subuh, membuat hati ter senduh – senduh seakan menolak beranjak dari tempat tidur.Tiba – tiba… jeguurrr segayung air memba...

Cerpen Politik : Mayat-mayat Demokrasi

Halaman Balai Desa Desa Mekar Makmur nampak sesak diserbu warga yang ingin menyumbangkan hak suara mereka dalam pemilu yang konon bisa mengubah nasib rakyat lebih baik. Semua masyarakat dari berbagai ...

Pemilih Berdaulat Negara Kuat, Ada apa dengan Golput?

Halo kenalin aku Nurhavita Rahayu biasa di panggil vita atau Ivy aku mahasiswa semester satu . Ngomongin politik nih , pasti ada aja tuh sesuatu yang berbau politik . Di TV bahas politik , di Hp ada t...

Harapan Pemuda untuk Politik di Indonesia

Sebagai warga negara Indonesia yang dimana negara kita adalah negara berbentuk republik dengan sistem pemerintahan demokrasi tentu kita tidak asing lagi dengan kata ‘politik’. Politik berasal dari bah...

Kebijakan Menjerat Kami

Pada pagi hari yang cerah, tepatnya di kota metropolitan hiduplah keluarga kecil yang sangat sederhana. Keluarga tersebut merupakan keluarag Pak. Suyono. Pak. Suyono adalah seorang pedagang bakso keli...

Serangkaian Hama

Suasana pasar di terik matahari ini bikin kewalahan, 2 keranjang yang  masih kosong kubawa sambil mengikuti ibu yang sedang mencari bahan makanan untuk keluarga. Sambil menjinjing tas, mataku celinguk...