Beranda » Variasi Bahasa Gaul Remaja Zaman Sekarang

Variasi Bahasa Gaul Remaja Zaman Sekarang

Dalam pembahasan sosiolinguistik, terdapat beberapa istilah yang muncul seperti style, slang dan jargon. Istilah-istilah ini muncul karena adanya varian varian bahasa, baik itu dari perseorangan atau dari kelompok. Penjelasan dari masing-masing istilah tersebut sebagai berikut.

1. Style
Style adalah gaya peorangan yang ditempuh dalam ujaran maupun tulisan sesuai dengan penguasaan bahasanya. Pilihan-pilihan penutur atau penulis akan sumber-sumber fonologis, gramatik dan leksikal bahasanya. Sewaktu anda bersama teman, anda berbahasa dengan gaya tersendiri. Sewaktu menjawab pertanyaan dari orang yang lebih dewasa, gaya bahasa anda berubah. Dan ketika berbicara dengan pasangan anda berubah seketika gaya bahasanya. Gaya dan cara berbahasa yang bermacam-macam dan situasional itu dinamakan style.

Gleason (1965) mengelompokan gaya ujaran sebagai berikut
1. Frosen : gaya yang digunakan dalam prosa tertulis. Misal pidato
2. Formal : pendengar tidak banyak berperan, berfungsi infomatif, biasa dipakai kepada seorang pendengar. Kosa kata ini digunakan untuk menunjukan adanya jarak antara penutur dan lawan tutur.
3. Consutative : gaya ujaran dalam bisnis dan diskusi kelompok kecil. Si pembicara menyampaikan sebuah informasi, lawan tutur harus benar-benar meyakini bahwa informasi tersebut penting dan bukan informasi yang tak perlu. (gaya berbicara ini harus harus ada perencanaan yang ekstensif tentang apa yang akan diungkapkan)
4. Casual: Gaya ujaran santai . Yang tidak penting biasanya dihilangkan.
5. Intimate: Gaya ujaran intim yang dicirikan dengan pemakaian kode bahasa yang bersifat pribadi, tersendiri dan relatif tetap dalam kelompoknya.

2. Slang
Slang adalah pengunaan kosata yang mencirikan gaya informal. Slang merupakan kawasan kosakata. Slang juga bisa dikatakan sabagai bagian dari variasi ujaran yang dicirikan dengan kosa kata yang baru ditemukan dan cepat berubah, pengunaan slang ini biasanya banyak dipakai oleh kaum remaja muda atau kelompok-kelompok sosial dan cenderung tidak diketahui oleh pihak lain dalam masyarakat tersebut.
Berikut ada beberapa kata slang yang sering kita dengar belakangan ini.

  • Gercep
    Kata slang ini sering dijumpai ditempat kumpul/tongkrongan disaat seseorang untuk menilai tingkah seseorang, yang artinya (gerak cepat).
    Contoh: “Kok bisa gercep sih bang ?”, lalu di jawab: “Ya sabilah kan gw kesini pake kendaraan atuh neng”
  • Sabi
    Sama dengan gercep kata slang ini biasanya dijumpai ditempat kumpul/tongkrongan, akan tetapi memiliki arti yang berbeda yakni  secara umum arti sabi adalah bisa. Kata sabi terbentuk dari kata bisa yang kemudian dibalik suku katanya dalam penulisan atau cara bacanya. Sehingga, kata bisa yang semula tersusun atas suku kata bi-sa menjadi sa-bi. Di percakapan anak muda masa kini, arti sabi sama dengan arti bisa.
    Contoh: “Sabi kali bagi no WhatsApp”, kemudian dijawab: “gw gk pake WhatsApp”
  • Telmi
    Adalah kata slang singkatan dari “telat mikir” yang biasanya digunakan untuk menjuluki seseorang yang lama atau lamban dalam berfikir untuk maksud dari sesuatu yang sedang dibahas atau dibicarakan.
    Contoh: “gimana sih kamu telmi banget jadi orang” dan dijawab: “maaf sayang, aku baru saja selesai ujian jadi efek mikirnya masih nyangkut hehehe”

3. Jargon
Jargon adalah seperangkat istilah-istilah dan ungkapan-ungkapan yang dipakai satu kelompok sosial atau kelompok pekerja, tapi tidak dipakai dan sering dimengerti oleh masyarakat ujaran secara keseluruhan (Hatrmann&stork) Dalam disiplin ilmu, profesi, perdagangan dan jabatan selalu ada seperangkat istilah yang seringkali dipergunakan dalam lingkungan sendiri. Orang luar tidak mengerti .
Contoh: fonem, morfem, sintaks, gramatikal, rebonding, smothing, blow, curly, laminating

  • Berikut beberapa contoh kalimat jargon yang sering terdengar dan ditemui,
    1. “Belajar dari kegagalan adalah hal yang bijak.”
    2. “Berbuat baiklah tanpa perlu alasan.”
    3. “Diamku lebih berarti daripada kata-kata yang tak bermakna.”
    4. “Disiplin diri adalah sebenar-benarnya wujud kebebasan yang hakiki.”
    5. “Genggam lah dunia sebelum dunia menggenggammu.”
    6. “Hidup adalah pelajaran tentang kerendahan hati.”
    7. “Hidup hanya bisa dimengerti dengan melihat ke belakang, tetapi ia terus berlanjut ke depan.”

Batasan argot (slang) adalah bahasa rahasia, dipakai juga untuk kosakata teknis atau khusus, dalam perdagangan, profesi atau kegiatan lain.

Bagikan Artikel Ini