Beranda » Mayoritas Kulit Orang Indonensia Tidak Cocok Menggunakan Ceramide?

Mayoritas Kulit Orang Indonensia Tidak Cocok Menggunakan Ceramide?

Siapa sih yang tidak tau ceramide, bahkan akhir-akhir ini banyak sekali produk skincare yang menggunakan ceramide sebagai salah satu bahan yang diunggulkan dalam pemuatannya. Bahan ini dinilai memiliki banyak manfaat bagi kulit, khususnya dalam mencegah dan mengatasi kulit kering serta menjaga kulit agar tetap lembab.

Ceramide sendiri merupakan lipid, salah satu jenis asam lemak yang secara alami terdapat di sel-sel kulit dilapisan kulit luar(epidermis). Meskipun diproduksi secara alami oleh tubuh, seiring bertambahnya usia, kualitas dan jumlah ceramide pada kulit bisa berkurang.

Apa saja manfaat ceramide? 

  1. Melembabkan Kulit

Ceramide berperan mengunci dan menjaga kelembaban kulit serta mengatasi kulit kering, Sehingga kelembaban kulit akan terjaga jika kita menggunakan skincare denagn bahan ini.

  1. Menjaga skin barrier dari kerusakan

Skin barrier merupakan lapisan kulit terluar yang memiliki peran sebagai pelindung kulit dari kerusakan sekaligus menjaga keseimbangan air pada kulit. Sebagai lapisan terluar kulit, tentu skin barrier perlu dijaga agar tetap sehat untuk melindungi lapisan dibawahnya

  1. Mengatasi gangguan pada kulit

Manfaat lain dari bahan ini adalah meringankan gejala gangguan kulit, seperti kulit iritasi, dan kulit kering akibat eksim dan psoriasis. Penelitian menyebutkan bahwa orang yang memiliki lebih sedikit kandungan ceramide di dalam sel-sel kulitnya, lebih rentan menderita penyakit kulit, seperti eksim atau psoriasis.

  1. Mencegah penuaan dini

Ceramide dapat mencegah dan mengurangi kerutan, serta mengencangkan dan menjaga elastisitas kulit. Dengan demikian, kulit pun tampak lebih muda.

Lalu kenapa mayoritas orang Indonesia tidak cocok menggunakan ceramide?

Secara umum kulit terbagi menjadi 3 jenis, yaitu kulit normal, kering, dan berminyak. Selain itu ada juga jenis kulit kombinasi dimana pada bagian tengah atau lebih dikenal T zone (dahi, hidung, dan dagu) terkadang berminyak, dan bagian kulit lain cenderung lebih normal bahkan kering.

Di Indonesia sendiri mayoritas orangnya mempunyai jenis kulit yang berminyak karena Indonesia merupakan daerah dengan iklim tropis dimana hanya ada musim kemarau dan musim hujan, hal ini menjadikan cuaca hanya mencakup lembab dan panas.

Kulit berminyak sendiri memerlukan skincare dengan tipe humectant yang mudah menyerap, dengan tekstur cair atau gel. Sedangkan ceramide merupakan jenis asam lemak yang mana merupakan skincare dengan tipe Emmolient, yang cara kerjanya saat digunakan oleh kulit adalah mengisi lapisan kulit  yang kehilangan bantalan lemaknya. Yang mana tipe bahan seperti ceramide ini lebih cocok digunakan untuk jenis kulit kering.

Ceramide bisa saja dipakai oleh orang yang memiliki jenis kulit berminyak, namun hanya pada kulit berminyak yang memiliki kondisi dimana hidrasinya buruk serta selalu berada diruangan berAC (Air Conditioner) yang mana bisa dipastikan kondisi kulitnya cenderung kering walaupun jenisnya berminyak karena tidak terhidrasi.

Bagikan Artikel Ini