Beranda » Kepopuleran Batik Khas Pekalongan yang Tembus di Kancah Internasional

Kepopuleran Batik Khas Pekalongan yang Tembus di Kancah Internasional

Sejarah batik Pekalongan sebenarnya dimulai pada lingkungan pasca perang dan masa perang Kerajaan Mataram. Peperangan melawan penjajahan Belanda dan perpecahan di lingkungan keraton sangat lumrah saat ini. Situasi tersebut akhirnya memaksa beberapa keluarga kerajaan mengungsi ke daerah lain, salah satunya keluarga kerajaan yang sudah memiliki teknik membatik, akhirnya mengembangkannya di Pekalongan, di mana mereka melarikan diri.

Namun tidak ada catatan resmi kapan batik Pekalongan menjadi populer, hal tersebut diperkirakan pada tahun 1800-an batik pekalongan mengalami perkembangan yang cukup pesat setelah Perang Jawa atau Perang Diponegoro yang kemudian batik pekalongan akhirnya dikembangkan lebih lanjut oleh masyarakat sekitar, sehingga membatik menjadi salah satu sumber mata pencaharian sebagian warga sekitar hingga sampai saat ini, jenis batik Pekalongan yang paling terkenal adalah batik tulis dan batik cap. Meskipun demikian, motif batik Pekalongan memiliki ciri khas tersendiri sehingga menjadi daya tarik bagi para penggemar batik itu sendiri, khususnya batik Pekalongan.

Tidak dapat kita pungkiri bahwa negara kita Indonesia, memiliki banyak sekali kekayaan yang belum tentu negara lain seperti negara Indonesia, salah satunya mengenai budaya yang tentunya kita sebagai warga negara indonesia patut berbangga dan mensyukurinya. Hal ini bisa kita buktikan bahwa batik juga telah berhasil mengharumkan nama Indonesia di kanca internasional. Tentu saja, semakin terkenal suatu produk, maka semakin besar pula keuntungan yang akan diperolehnya.

Adapun macam-macam batik pekalongan salah satunya batik tulis yaitu dengan cara membatik secara manual dengan menggunakan canting. Batik tulis ini memiliki keunikan tersendiri karena proses pembuatannya yang sangat rumit dan membutuhkan tingkat kesabaran yang sangat tinggi. Karena sulitnya pembuatan, batik tulis yang dijual pun harganya jauh lebih mahal di banding dengan batik cap. Selain itu motif batik tulis memiliki ciri khas tersendiri yang mana batik jenis ini digambar secara mendetail agar kualitas yang di inginkan sesuai dengan yang diharapan.

Kemudian batik cap, yang mana hal tersebut menggunakan teknik cap untuk membuat batik. Seperti halnya stampel, batik cap digunakan supaya mempercepat proses produksi membatik. Walaupun proses pembuatannya jauh lebih cepat dari batik tulis, namun hasil dari batik tersebut sebenarnya tidak kalah bagusnya dari batik tulis, yang membedakan dari batik cap ini adalah motif dan polanya itu sama, lebih rapi di banding batik tulis,dan tentu harganya pun jauh lebih murah atau lebih terjangkau hanya saja baunya lebih menyengat di banding batik tulis.

Bagikan Artikel Ini