Seperti yang kita ketahui, organisasi adalah sekumpulan orang dalam rangka menggabungkan berbagai aktivitas untuk mencapai tujuan tertentu. Organisasi terdiri dari dua orang atau lebih dan tidak memandang ras, suku dan agama. Menurut John M. Pfiffner dan S. Owen Lane, organisasi merupakan proses menghimpun pekerjaan yang orang-orang atau kelompok-kelompok harus melakukan dengan kekuasaan yang diperlukan untuk pelaksanaannya, sehingga kewajiban-kewajiban yang dilakukan demikian itu memberikan saluran-saluran terbaik bagi penyelenggara usaha yang efisien, teratur, positif, dan terkoordinasikan.
Organisasi berfungsi sebagai wadah untuk setiap anggotanya menyampaikan aspirasi dan berkontribusi dalam memajukan suatu tujuan yang sudah terbentuk sebelumnya. Ada banyak sekali manfaat yang akan kita dapatkan jika mengikuti organisasi. Pada mahasiswa sendiri, organisasi dapat bermanfaat ketika sudah lulus dari dunia perkuliahan, karena mahasiswa akan lebih dikenal dan memiliki relasi yang banyak ketika memasuki dunia pekerjaan.
Menurut Miftahuddin (2013) pengalaman berorganisasi memberikan bekal kepada lulusan perguruan tinggi dalam berbagai hal, antara lain kemampuan berinteraksi, kemampuan menyampaikan gagasan di muka umum, kemampuan melaksanakan fungsi manajemen, seperti perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi, kemampuan memimpin serta kemampuan memecahkan permasalahan.
Selain itu, dengan mengikuti suatu organisasi kita akan terhindar dari rasa malas. Mengapa disebut demikian? Karena di dalam organisasi kita akan disibuk kan dengan berbagai macam kegiatan yang membuat kita melakukan suatu hal yang jauh lebih bermanfaat dan yang pasti kita akan terhindar dari rasa malas. Mahasiswa yang mengikuti sebuah organisasi secara tidak langsung akan selalu dituntut tepat waktu, entah itu dalam sebuah pertemuan ataupun ketika diberikan tugas. Hal ini lah yang membuat kita ketika mengikuti organisasi akan terus beraktivitas dan melakukan suatu hal yang produktif. Dengan begitu rasa malas tidak akan muncul semakin banyak kita melakukan kegiatan yang berdampak positif.
Nah, rasa malas sebenarnya sendiri itu apa sih? Menurut Edy Zaqeus (2008) Rasa malas diartikan sebagai keengganan seseorang untuk melakukan sesuatu yang seharusnya atau sebaiknya dia lakukan. Masuk dalam keluarga besar rasa malas adalah menolak tugas, tidak disiplin, tidak tekun, rasa sungkan, suka menunda sesuatu, mengalihkan diri dari kewajiban, dll. Banyak dari kita yang sering merasa malas karena keseharian nya monoton dan mengulang kegiatan yang sama, sehingga menjadi bosan dan muncul lah rasa malas tersebut. Maka dari itu, kita harus mengikuti sebuah organisasi agar dapat menaklukan rasa malas yang ada pada diri kita!
Referensi :
- https://www.merdeka.com/jabar/pengertian-organisasi-menurut-para-ahli-lengkap-dari-tujuan-hingga-jenisnya-kln.html
- https://ilmupsikologi.wordpress.com/tag/perilaku-malas/
- http://repository.ump.ac.id/3260/3/Taufik%20Hidayat%20BAB%20II.pdf
