Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (UHAMKA), Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, pada semester 5 ini melakukan kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) atau sama dengan istilah permagangan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kultur sekolah seperti karakteristik sekolah, peraturan dan tata tertib sekolah, kegiatan serimonial-formal di sekolah. Tujuan dari PLP ini untuk membangun jati diri calon pendidik untuk memperoleh pemahaman dan keterampilan mengenai pemanfaatan sarana dan prasarana di lingkungan sekolah.
Dalam kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan dilakukan oleh tujuh mahasiswa UHAMKA yang berasal dari berbagai program studi diantaranya mahasiswa bimbingan dan konseling, mahasiswa pendidikan sejarah, dan mahasiswa pendidikan fisika yang dibimbing oleh ibu Cici Yulia,M.Pd
Pada kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan dilaksanakan di SMAN 1 Cilegon yang terletak di Jl. Kyai H. Tubagus Ismail Blok F No.103, Ciwaduk, Kota Cilegon Banten. SMAN 1 Cilegon ini dikenal dengan istilah SMANCIL yang merupakan sekolah unggulan dikalangan masyarakat Cilegon.
Dalam melaksanakan PLP 1 ini kami banyak mengenal mengenai lingkungan persekolahan diantaranya struktur organisasi, kegiatan pembelajaran, peraturan dan tata tertib di SMAN 1 Cilegon, kegiatan semiformal dan kegiatan lainnya yang dilakukan secara luring dan daring.
Menurut Penuturan Muhamad Hamin, S. Pd selaku Wakil Kepala Sekolah Hrusan Humas “Visi misi kita yaitu Tegar Berdigar adalah Terwujudnya Generasi Berakhlak mulia, Berkompetensi, Berwawasan Lingkungan dan ketiga-tiganya ini adalah karakter utama dari sekolah ini. Paling utama ialah berakhlak mulia dimana karakter utama yang ditanamkan di sekolah ini setiap siswa harus memiliki keimanan kepada Tuhan yang Masa Esa. Berkompetensi, dimana karakter dapat diwujudkan dengan prestas-prestasi dengan pembinaan terutama setiap tahun diadakan lomba sains. Berwawasan lingkungan, sekolah ini menciptakan lingkungan yang asri, hal lain yang ditanamkan juga berupa partisipasi siswa terhadap lingkungan sekolah seperti membuang sampah pada tempatnya” jelasnya.
Pada masa pandemi saat ini sudah menerapkan sistem ruling dimana 50% siswa melakukan PTM (Pembelajaran Tatap Muka). Pada saat pandemi sekolah menerapkan sistem sift yang dibagi menjadi 3 sift, sift pertama jam 07.30, sift kedua jam 07.45, dan sift ketiga 08.00. Dengan diterapkannya sift ini untuk menjaga protokol kesehatan dan begitu juga pada saat waktu pulang dilakukan dengan bertahap.
Pada kegiatan PLP 1 memberikan pengalaman yang baik bagi kami sebagai calon pendidik sehingga dapat mengetahui berbagai macam kultur yang ada di SMAN 1 Cilegon seperti Struktur organisasi disekolah, Karakteristik umum peserta didik, Peraturan dan tata tertib di SMAN 1 Cilegon.
(***)
