Beranda » Cerita Pendek : Cinta Tak Harus Memiliki

Cerita Pendek : Cinta Tak Harus Memiliki

Aku terbangun dari tidur ku karena aku bermimpi saat tidur aku bertemu dengan pangeran yang sangat tampan yang dilihat dari kejauhan dia tersenyum kepadaku. Aku duduk di kursi dengan memegang gelas yang berisikan air minum dan aku terdiam sejenak karena aku tidak tahu bagaimana kalau mimpiku benar-benar nyata. Aku merasa senang dan bahagia saat pangeran di mimpi ku memberikan senyuman kepadaku. Dan, ini benar-benar sial baginya karena pagi ini dia harus berangkat sekolah tetapi terlambat.

*****

“mengapa aku begitu senang dengan kejadian yang ada di dalam mimpiku,” ucap rayna dengan menggelengkan kepalanya.

Aku melihat ke arah jam dinding kamar ku ternyata sudah pukul 06:30 wib dan aku terburu-buru masuk ke kamar mandi dan aku bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah.

“hari ini adalah hari pertamaku sekolah di SMA starlight, aku pindah dari sekolah lama ku karena sekolah yang aku tempati fasilitasnya kurang memadai, terpaksa aku pindah dan meninggalkan semua teman-temanku di sana,” ucap rayna dalam hati.

Aku sudah sampai tepat di gerbang sekolah baruku dan aku bertemu dengan pria yang berada di dalam mimpi ku dan aku merasa kaget dengan wajahnya yang sangat mirip hanya saja yang membedakan nya dia murah senyum dan pria yang dia lihat sekarang terlihat sangat badboy.

**********

Aku dihukum dengan pria tersebut karena kami telat masuk sekolah.

“kamu anak baru pindahan ya, mengapa kamu bisa terlambat masuk sekolah nya?” Tanya bu eka.

“maaf bu, tadi saya kesiangan bangun nya, sekali lagi bu jangan hukum saya,” lirih rayna.

“lo mau mohon-mohon juga bu eka tidak akan maafin lo, pasti lo akan di hukum,” ketus pria badboy tersebut.

“diem lo, gue tidak ngomong sama lo!” balas rayna tampak kesal.

“kalian berdua bisa diam tidak, saya pusing tahu tidak melihat kelakuan siswa-siswi yang berkelakuan buruk seperti kalian berdua, perbuatan kalian sudah mencoreng nama baik SMA STARLIGHT, saya selaku guru sekaligus guru bina konseling saya memutuskan kalian berdua saya hukum di lapangan sekarang!” perintah bu eka tampak emosi melihat kedua siswa-siswi nya terlambat.

“bu, saya lebih baik pulang aja deh,” ucap satria memberikan saran.

“kalau kamu pulang saya akan skors kamu,”ucap bu eka.

“yaudah, saya ikutin saran ibu, saya ke lapangan,” ucap satria tampak mengiyakan.

“saya juga deh bu, saya tidak mau di skors,” ucap rayna tampak mengiyakan.

“eh…lo pindahan dari sekolah mana,” Tanya satria.

“kepo banget sih lo,” ucap ketus rayna.

“mulut lo pedas banget sih,” ucap satria.

“lebih tepat nya lo itu kepo kan sama gue!” ucap rayna.

“gue cuman nanya lo pindahan sekolah mana, emang masalah?” ucap satria.

“masalah buat gue, hari ini gue sial bertemu sama cowok kayak lo,” ucap ketus rayna.

“emang lo pikir gue tidak! Gue lebih sial,” ucap satria yang tak mau kalah.

“cowok aneh!” ucap rayna tampak kesal.

“cewek rese!” balas kesatria dengan tatapan yang tajam.

“mengapa lo menatap gue kayak gitu?” Tanya rayna.

“bisa tidak sih jadi cewek kalem dikit, galak banget lo,” ucap satria sudah tampak emosi.

“tidak bisa, gara- gara lo gue hampir di skors tahu gak!” ucap rayna.

“terus aja makhluk aneh menyalahkan gue padahal lo yang salah sendiri, pindah di sekolahan elite kayak gini dan lo malahan terlambat,” ketus satria.

“gue gak telat ya!” ucap rayna tak mau kalah.

“lah kalau lo tidak telat lo tidak akan di hukum di sini sama gue! Oh apa lo dari tadi stalking gue ya?” Tanya satria senyum tipis.

“cowok ini kalau senyum terlihat tampan,” ucap rayna dalam hati.

“woy bengong lagi lo! Mikirin gue ya?” ucap satria sangat merasa pede.

“tidak sih, apaan sih lo pede banget,” ucap rayna.

“gue sama sekali tidak pede ya!” ucap kesatria.

“eh bentar, pipi lo merah kayak gitu lo suka ya sama gue!” ucap satria tersenyum simpul.

“enggak, apaan sih lo!” ucap rayna.

“masa iya sih lo berani pakai blush ons di sekolah,” ucap satria yang tak menyangka.

“eh tunggu nama lo siapa sih, ngeselin banget!” Tanya rayna.

“nanti juga lo akan tahu siapa gue, intinya kalau suka sama gue bilang aja,” ucap satria tersenyum lebar.

“aneh lo, gue cuman mau tahu aja siapa nama lo,” ucap rayna.

“gue kesatria,” ucap satria mengulurkan tangan kanan nya.

“gue rayna,” balas rayna.

“udah tahu kalau lo rayna,” ucap satria.

“tahu dari mana?” Tanya rayna.

“ini instagram lo kan?” Tanya satria menunjukkan ponsel miliknya.

“kok lo tahu,” ucap rayna tampak bingung.

“tahu lah, ini kan instagram gue dan gue lihat followers pengikut gue dan gak nyangka kalau lo adalah orang nya,” ucap satria tampak tersenyum.

“jadi, dia kesatria putra alfiansyah seorang actor sekaligus penyanyi yang gue idolakan bahkan tadi malam gue mimpi bertemu dia,” ucap rayna dalam hati.

“mengapa? Lo pernah dm gue dan gue sama sekali tidak gak balas dm lo,” ucap satria.

“gue benci sama lo,” ucap rayna meninggalkan satria.

“mengapa harus membenci kalau lo tidak bisa memiliki?” Tanya satria.

“gue malas berurusan sama yang namanya percintaan, ribet tahu tidak!” balas rayna.

“mengapa begitu, sebenarnya yang ribet itu manusia nya bukan soal cinta nya,” ucap satria.

“gue emang pernah suka sama lo, tetapi setelah kita bertemu kayak gini gue rasa tidak perlu deh di jelasin,” ucap rayna.

“baru gue bilang tadi, kalau lo suka sama gue juga tidak apa-apa,” ucap satria memberikan saran.

“suka bukan berarti gue cinta. Dan satu hal lagi, cinta bukan berarti gue harus memiliki lo,” ucap rayna.

“segitu nya lo membenci gue?” Tanya satria.

“lebih tepat nya gue tidak mau menaruh harapan kepada orang yang jelas-jelas tidak bisa kasih gue jawaban bukan,” ucap rayna.

“kalau lo merasa gak pantas untuk gue perjuangkan, kasih tahu gue sekarang alasan nya mengapa?” Tanya satria.

“karena lo akan merasa tidak pantas buat cewek seperti gue, gue bukan siapa-siapa gue cuman orang biasa,” ucap rayna.

“dengerin gue, cinta datangnya dari hati yang tulus bukan datang dari cara kayak gini sama saja lo bermain-main di dalam cinta ini,” ucap satria menepuk bahu kesatria.

“gue tidak pernah bermain- main, gue cuman sadar diri aja kesatria, gue merasa tidak pantas menjadi perempuan yang di cintai oleh lo,” ucap rayna.

“cinta akan datang sendirinya dan cinta tahu kapan dan di mana dia akan pulang, dan lo harus paham kalau lo tidak merasa pantas buat gue terus siapa yang pantas buat gue perjuangin,” ucap satria.

************

Rayna dan satria pada akhirnya mereka tersadar bahwa cinta mereka sudah besar. Cinta mereka tumbuh melalui perhatian kecil yang mereka lakukan via sosial media yaitu instagram, awalnya kesatria sama sekali tidak membalas dm nya karena dia berpikir cewek tersebut adalah fans nya, dan ternyata cewek tersebut meskipun tidak di balas pesannya oleh kesatria, cewek tersebut tetap berjuang dan sabar hingga takdir yang mempertemukan mereka di sekolah ini yaitu sekolah SMA starlight pertemuan pertama yang tak terkesan masa-masa terlambat hingga dia harus ribut permasalahan hati mereka masing-masing.

Tak selamanya cinta berpihak kepada kita kadang kala kita harus bersabar dan berjuang untuk mendapatkan sang pujaan hati. Cinta tak harus memiliki yang membedakan kasta keluarga sehingga memunculkan konflik yang tak terduga. Yang membuat perasaan rayna hampir putus asa karena selama ini orang yang dia cintai adalah idola nya sendiri dan dia bertemu untuk pertama kalinya di sekolah barunya. Dan tak selamanya orang yang kita cintai harus kita miliki. Kadang tuhan mengirimkan seseorang itu hanya untuk sementara bukan untuk selamanya.

Bagikan Artikel Ini