Beranda » Strategi Pemasaran Produk Telur Asin di Media Sosial dan e-commerce Benda Baru Pamulang

Strategi Pemasaran Produk Telur Asin di Media Sosial dan e-commerce Benda Baru Pamulang

Sumber foto : Dokumentasi Penulis

Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa prodi akuntansi Universitas Pamulang mengadakan kegiatan sosialisasi dan pemanfaatan strategi pemasaran produk telur asin di media social dan e-commerce sebagai sarana pemasaran online yang dapat dihadiri oleh semua masyarakat.

Di zaman serba digital ini masyarakat perkembangan UMKM sebagai sektor utama yang dapat meningkatkan perekonomian di masa pandemi Covid-19 ini. Banyak sekali usaha yang tidak dapat bertahan karena perekonomian sedang menurun, tidak sedikit usaha yang pada akhirnya gulung tikar karena kesalahan dalam menerapkan strategi pada masa pandemic seperti ini.

Salah satu cara agar UMKM dapat bertahan adalah dengan cara memesarkan produk di media social dan e-commerce. Dengan adanya itu maka pemilik usaha dapat menentukan kebijakan serta pertumbuhan ekonomi bahkan strategi dalam memasarkan usahanya.

Dengan begitu, para pelaku UMKM dapat mengetahui dapat mengetahui maju pertumbuhan ekomoni dan dapat mengkontrol usaha mereka agar tidak mengalami kerugian. Akan tetapi masih banyak para UMKM yang belum sadar akan pentingnya memasarkan produk melalui media social dan e-commerce.

Hal ini yang mendasari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PMKM) yang di lakukan oleh Mahasiswa Universitas Pamulang, dengan mengusung tema Strategi Pemasaran Produk Telur Asin di Media Sosial dan E-commerce Benda Baru, Pamulang. PMKM merupakan salah satu kewajiban Tri Dharma yang harus dilaksanakan oleh para Mahasiswa, sebagai insan akademis, para Mahasiswa Program Studi S1 Akuntansi Universitas Pamulang berupaya untuk mengimplementasikan Tri Dharma perguruan tinggi dengan menyelenggarakan kegiatan PMKM ditengah suasana Pandemi ini dengan menerapkan protokol kesehatan.

Turut hadir dalam kegiatan ini koordinator ketua UMKM, dari Mahasiswa Universitas Pamulang dan dihadiri oleh ketua Erlangga Putra Fajar Wakil Ketua Monita Safitri narasumber Alfin dan Dokumentasi Mia Aryanita Suci Lestanti dan dosen pembimbing Ibu Fil Isnaeni S,Pd I,. M, Pd I yang telah membimbing kami sampai kegiatan berlangsung.

Beliau juga turut hadir untuk memberikan sambutan kepada para audience dengan menyampaikan ucapan terima kasih dan memaparkan sedikit mengenai tujuan dan latar belakang dari diadakannya kegiatan pengabdian ini. Beliau menyampaikan semoga kegiatan acara tersebut dapat memberikan manfaat dan pengetahuan bagi teman-teman audience.

Alfin membawakan materi tentang pemasaran produk di media sosial pada UMKM Benda Baru Pamulang dan juga menyampaikan bahwa keberadaan marketplace saat ini setidaknya memudahkan penggunanya (user) untuk memenuhi kebutuhan  dengan berbagai alternatif pilihan produk yang beragam serta kemudahan alur penjualan atau pembelian dengan kemudahan sistem pembayaran dan sistem pengiriman yang semuanya dapat diakses melalui gadget.

Monita Safitri membawakan materi Penggunaan Copywriting untuk menarik para konsumen, memberikan contoh-contoh atau cara pembuatan copywriting pada produk makanan atau sesuai jenis produk yang akan dipasarkan dan menjelaskan cara penjualan produk di e-commerce. Mia Aryanita Suci Lestari membawakan materi tentang melakukan cara promosi di media social dan e-commerce.

Ada banyak cara dalam melakukan pemasaran produk melalui e-commerce, salah satunya dengan menggunakan atau memanfaatkan aplikasi shoppee, dengan mengunduh di play store (android) dan app store (Apple). Hampir semua UMKM menggunakan aplikasi ini. Hal ini bertujuan agar pelaku UMKM bisa lebih mudah memasarkan produk di aplikasi tersebut, dengan adanya kegiatan ini diharapkan pelaku UMKM bisa lebih mudah untuk membesarkan produk usaha yang sedang dijalani dan agar secepat mungkin berkembang dengan mengikuti digital yang ada.

Kemudian dalam pemaparan materi narasumber (Bpk.Agung) juga menyampaikan bahwa penjualannya memang sudah banyak mangalami peningkatan namun dalam lingkup yang kecil belum terlalu luas atau masih banyak yang belum mengenal apa keunggulan produknya bahkan ada juga yang masih belum tahu produk apa yang dipasarkan oleh brand yang dimiliki oleh beliau. Ini juga yang membuat kami untuk tergerak membantu beliau agar usahanya lebih berkembang lagi agar lebih banyak lagi masyarakat yang mengenal produk beliau. *Monita Safitri, Mahasiswa Prodi Akuntansi

Bagikan Artikel Ini