Beranda » Pola Konsumtif Pengguna Fitur Shoppe Paylater

Pola Konsumtif Pengguna Fitur Shoppe Paylater

Teknologi merupakan kebutuhan manusia di zaman sekarang, sebagai sarana yang mendukung segala aktivitas dan pekerjaan. Perkembangan teknologi yang semakin pesat mempermudah manusia dalam memenuhi kebutuhannya. Salah satu bentuk kemajuan teknologi yairu dengan adanya beragam marketplace seperti Shopee. Shopee Paylater merupakan solusi finansial tanpa jaminan dan kartu kredit bagi pengguna Shopee.

Kemajuan teknologi tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Dapat kita saksikan di negara Indonesia sendiri begitu besar pengaruh kemajuan teknologi terhadap nilai-nilai kebudayaan yang dianut masyarakat, baik itu masyarakat perkotaan maupun masyarakat pedesaan. Majunya teknologi perlahan-lahan mulai mengubah pola hidup dan pola pemikiran masyarakat, khususnya pada masyarakat pedesaan dengan segala image yang menjadi ciri khasnya. Teknologi informasi dan komunikasi merupakan faktor pendukung utama dalam globalisasi. Terutama terhadap remaja. Kemajuan teknologi serta pengaruhnya dalam kehidupan tidak dapat kita hindari.

Setiap perusahaan selalu menawarkan keunggulan kepada konsumen supaya bisa terus bertahan dalam persaingan yang semakin kompetitif. Semakin menarik, mudah dan menguntungkan sistem penjualan bagi konsumen, maka keuntungan bagi perusahaan semakin besar. Maka, sistem penjualan suatu perusahaan merupakan hal yang penting untuk diperhatikan perusahaan ditambah sistem penjualan perusahaan yang tidak terlepas dari perkembangan teknologi informasi.

Maraknya teknologi berbasis online menjadi dasar kepercayaan sebagai konsumen dalam menentukan keputusan bertransaksi. Shoppe Paylater menjadi salah satu cara transaksi berbasis online melalui Shopee. Fasilitas sistem pembayaran Shopee Paylater bahkan telah terdaftar dan diawasi oleh OJK sehingga terjamin keamanan transaksinya. Shopee juga memberikan kemudahan dengan menawarkan belanja sekarang bayar nanti menggunakan Shopee Paylater. Sehingga banyak orang yang tergiur dengan penawaran tersebut, dan itu merupakan strategi perusahaan untuk menarik konsumen.

Konsep Paylater memiliki kesamaan dengan kartu kredit, yaitu pemberian pinjaman dana oleh satu pihak dengan limit tertentu untuk memenuhi segala keperluan. Fitur Playlater hampir tersedia di berbagai platform seperti OVO, Kredivo, Traveloka hingga Gopay. Tidak hanya itu, bahkan berbagai e-commerce seperti Shopee pun meluncurkan fitur tambahan Playlater dalam aplikasi belanja onlinenya. Shopee adalah platform perdagangan elektronik yang diluncurkan pada tahun 2015 dibawah naungan SEA Group yang berkantor pusat di Singapura. Perusahaan Shopee sudah membuka kantor diberbagai negara mulai dari Singapura, Indonesia, Taiwan, Thailand, Malaysia, Vietnam, Filipina dan Brazil.

Marketplace Shopee merupakan wadah belanja online yang sangat mudah diakses oleh masyarakat. Selain proses transaksi jual beli yang sangat mudah dan kekinian, shopee juga memberikan fitur yang sangat menarik pada aplikasi mobile Shopee, seperti Shopee Live, Shopee Pay, Flash sale, koin Shopee, cashback dan voucher, Shopee game, gratis ongkir, Shopee Loyalty bahkan yang terbaru adalah Shopee Paylater. Shopee Paylater adalah metode pembayaran dalam bentuk pinjaman instan dengan bunga yang sangat minim (Shopee, 2020).

Shopee Paylater merupakan produk layanan pinjaman yang disediakan oleh pihak penyelenggara pinjaman, yaitu PT. Lentera Dana Nusantara dan perusahaan pembiayaan PT. Commerce Finance. Serta ada beberapa syarat yang harus dilakukan oleh pengguna shopee untuk dapat menggunakan Shopee Paylater tersebut. Syarat-syaratnya seperti akun shopee harus terdaftar dan terverifikasi, akun shopee sudah tiga bulan pemakaian, akun shopee sering digunakan untuk bertransaksi, serta telah mengupdate aplikasi Shopee terbaru. Shopee juga menerapkan sistem pinjaman berjenjang sesuai dengan seberapa sering pengguna Shopee melakukan transaksi. Semakin sering bertransaksi maka pinjaman yang akan diberikan semakin besar.

Penggunaan Shopee Paylater banyak digunakan oleh kaum perempuan dari pada laki-laki dengan rentan usia 17-26 tahun, yang sangat memperhatikan keamanan layanan dalam melakukan transaksi secara online. Keamanan pengguna transaksi perlu diperhatikan sehingga dapat membangun image positif perusahaan, dan para konsumen lebih percaya dalam menggunakan aplikasi ini. Kepercayaan menjadi faktor utama konsumen dalam memutuskan untuk melakukan pembelian suatu produk secara online.

Metode pembayaran ini merupakan pilihan bagi para pengguna Shopee untuk menggunakan fitur layanan yang diberikan. Para pengguna pun merasa puas dengan fitur layanan ini, dapat melakukan pembelian berulang kali sesuai dengan keinginan mereka. Dalam wawancara yang dilakukan dengan mahasiswa yang menggunakan fitur Shopee Paylater mengatakan: “Shopee Paylater ini sangat membantu sekali, karena pas kita butuh barang yang harus dibeli dan uang belum ada, kita bisa pake shopee paylater buat beli barang tersebut, jika udah ada uang baru deh dibayarin. Senang aja dengan metode ini, soalnya bunganya kecil dan tenggang waktu pembayarannya pun cukup lama dibanding yang lain”.

Loyalitas pelanggan merupakan suatu hal yang penting bagi perusahaan untuk menjaga kelangsungan kegiatan usahanya. Loyalitas pelanggan memberikan indikator keberhasilan bagi perusahaan dalam lingkungan pasar yang semakin kompetitif. Untuk meningkatkan loyalitas diperlukan strategi dalam hal pengelolaan pelanggan. Loyalitas pelanggan mencerminkan adanya pembelian ulang oleh konsumen dan pembelian ulang tersebut penting untuk meningkatkan volume penjualan. Dengan tingginya loyalitas pelanggan maka volume penjualan pun akan tinggi. Dan sebaliknya, jika loyalitas pelanggan rendah maka volume penjualan pun akan rendah (Purnomo, 2018). Kesetiaan seorang pelanggan menandakan bahwasannya pelanggan tersebut mendapatkan kepuasan yang sangat tinggi, karena seorang pelanggan biasanya suka mencoba sebuah produk yang ditawarkan oleh suatu perusahaan dan kemudian akan muncul perasaan puas atau tidak puas. Jika kinerja sesuai dengan ekspetasi, pelanggan akan puas.

Loyalitas pelanggan akan terbangun ketika terdapat kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan. Kepuasan pelanggan adalah sikap senang atau bahagia pelanggan yang ditunjukan setelah membandingkan kinerja yang dirasakan atau diterima dengan harapan. Jika kinerja yang dirasakan lebih kecil dari harapannya maka pelanggan tersebut tidak merasakan puas, dan sebaliknya jika kinerja yang dirasakan atau diterima melebihi dari harapannya maka pelanggan terpuaskan.

Seiring dengan perkembangan zaman yang mana trend belanja online sedang marak diterapkan oleh masyarakat membuat banyak perusahaan merambah kebisnis online. Banyaknya perusahaan online penyedia produk dan jasa membuat setiap perusahaan bersaing untuk merebut pangsa pasar pesaing. Pada umumnya perusahaan menginginkan pelanggan yang mereka miliki dapat dipertahankan selamanya. Pentingnya loyalitas pelanggan dalam perusahaan tidak diragukan lagi. Perusahaan sangat mengharapkan dapat mempertahankan pelanggannya dalam jangka panjang bahkan jika mungkin untuk selamanya (Wijayanti, 2008).

Loyalitas yang sejati ditunjukkan ketika pelanggan memilih menjadi pelanggan tetap sebuah perusahaan bahkan ketika perusahan tersebut tidak memberikan kualitas yang terbaik dari produk dan jasanya (Ahluwalia, 2000). Pelanggan yang setia ditandai dengan melakukan pembelian berulang terhadap suatu produk dan jasa, merekomendasikan sebuah perusahaan kepada orang lain, dan melawan komentar buruk yang diberikan orang lain terhadap produk yang mereka pilih atau gunakan.

Setiap perusahaan berlomba-lomba untuk mendapatkan pelanggan yang loyal. Tidak diragukan apabila perusahaan penyedia produk dan jasa menggunakan layanan yang dapat membantu mereka untuk mendapatkan pelanggan yang loyal. Adapun layanan yang saat ini banyak digunakan berbagai perusahaan produk dan jasa untuk meningkatkan loyalitas pelanggan adalah layanan fitur Paylater.

Bagikan Artikel Ini