Beranda » Meningkatkan Budaya Literasi Daerah Melalui Karya Sastra

Meningkatkan Budaya Literasi Daerah Melalui Karya Sastra

Foto Dokumen Penulis

Wabah pandemi Covid-19 ini masih berlanjut hingga saat ini. Banyak sektor yang terhambat karena wabah ini termasuk dalam sektor pendidikan. Belajar dari rumah atau yang biasanya disebut pembelajaran daring ini sudah berlangsung hampir 2 tahun, sehingga banyak siswa yang merasa jenuh. Pengabdian kepada Masyarakat dengan program merajut budaya literasi daerah melalu karya sastra di MTS Nurul Islamiyah, Babakan.

Salah satu permasalahan yang ada di masyarakat desa Babakan, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor ini, adalah kurangnya rasa menyadari adanya potensi di sekitar mereka yang mungkin bisa mereka gunakan sebagai sumber daya tambahan yang mungkin bisa berguna bagi pendidikan masyarakat kampung Dengan adanya potensi ini masyarakat desa Babakan dapat lebih bisa membangun dan mengembangkan sistem belajar di sekolah.

Mahasiswa yang mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah Mahasiswa Universitas Pamulang, Program studi Sastra Indonesia. dengan salah satu visi dan misi yaitu untuk memajukan budaya literasi daerah bagi sekolah menengah, agar masyarakat khususnya generasi muda semakin melek akan karya sastra dan mencintai literasi.

Desa Babakan merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor. Penduduk Desa Babakan umumnya bergerak di bidang pertanian dan budidaya ikan hias, Kurang lebih penduduknya berprofesi sebagai petani dan pembudidaya ikan hias.

Pengalaman yang begitu mengasyikan ketika kami bersama para adik-adik MTS Nurul Islamiyah begitupun sebaliknya mereka merasakan hal yang sama. banyak rancangan kegiatan yang kami sususn dengan seksama untuk penunjang kegiatan dalam materi pengabdian kepada masykarat ini. diantaranya adalah beberapa lomba-lomba yang mengedepankan nilai dan aspek dalam bahasa dan kesusastraan.

Kegiatan ini diikuti oleh siswa MTS Nurul Islamiyah hingga masyarakat sekitar. Mereka sangat antusias dalam kegiatan mewarnai ini karena selama ini mereka hanya dapat bermain game yang ada di smartphone dan juga sekarang jarang main keluar rumah. Mahasiswa pendamping menyediakan kertas yang sudah ada gambar dan juga crayon lalu anak-anak langsung memilih warna yang mereka sukai lalu diaplikasikan ke kertas. Di akhir kegiatan, dilakukan foto bersama dan kertas yang telah mereka warnai boleh dibawa pulang

Salah satu siswa yang ikut kegiatan ini, Nurbaety (13 thn) mengatakan ”Seru banget acaranya, selain bisa tahu tentang bahasa dan sastra Indonesia, kita juga belajar tentang seni drama, jadi kaya ada hiburan juga, karena kan selama ini sekolah masih via online, masuk juga terbatas. Karena ada acara PKM di sekolah jadi makin banyak pengalaman.”

Pengabdian kepada masyarakat ini, merupakan bentuk kepedulian mahasiswa sastra Indonesia Universitas Pamulang, terhadap masyarakat sekitar dalam edukasi pentingnya literasi bagi anak sekolah menengah, selain itu juga merupakan interaksi sosial bagi masyarakat yang tinggal di sekitaran sekolah. Bagi bapak Hasanudin S.Pd selaku kepala sekolah di MTS Nurul Islamiyah Babakan, Acara ini sangat memberikan edukasi bagi siswa dan mampu membawa dampak baik bagi sekolah, pasalnya, siswa semakin mengetahui bagaimana berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta semakin memberikan semangat dalam membaca.

“Semoga dengan adanya acara ini dapat menarik minat siswa dalam dunia literasi, serta semakin tertarik dalam membaca buku.” tuturnya dalam sambutan pada pembukaan Pengabdian kepada masyarakat, pada tanggal 09 April 2021.

(***)

Bagikan Artikel Ini