Beranda » Dampak Internet Bagi Anak-Anak

Dampak Internet Bagi Anak-Anak

ilustrasi - foto dokumentasi penulis

Internet merupakan sesuatu yang penting di era globalisasi ini, dibalik kepentingannya tersebut pasti ada dampak negatifnya, Internet ( Interconnected Network ) Internet adalah suatu jaringan komunikasi yang memiliki fungsi untuk menghubungkan antara satu media elektronik dengan media elektronik yang lain dengan cepat dan tepat. Jaringan komunikasi tersebut, akan menyampaikan beberapa informasi yang dikirim melalui transmisi sinyal dengan frekuensi yang telah disesuaikan.

Disaat Indonesia diadakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di seluruh Indonesia tanpa terkecuali, hal tersebut membuat seluruh aktivitas di batasi yang bekerja menjadi sulit dan yang pelajar hanya bisa belajar melalui handphone atau laptop. Yang awalnya semua disampaikan secara tatap muka sekarang hanya di batasi melalui alat elektronik.

Karna saat ini internet sangat di butuh kan dan penting bagi segala hal banyak anak yang di bawah umur yang mempergunakan handphone nya untuk bermain game, karna berawal dari game jika tidak ada bimbingan maka dari situlah awal permulaan sang anak toxic (kata-kata kotor dan kasar), contohnya seperti ketika sang anak sangat terobsesi dengan gadget nya mereka akan memberikan reaksi berlebihan saat alat elektronik kesayangannya di jauhkan oleh orang tua nya.

Banyak manfaat yang di rasakan dengan kemajuan teknologi dengan di lengkapi oleh Internet, fungsi Interner dalam kehidupan sehari-hari antara lain memudah menyelasaikan pekerjaan, berkomunikasi dengan orang lain, atau melatih mengembangkan kemampuan diri melalu pelatihan online. Tapi kita juga harus sadar adanya dampak positif dan negatif terutama bagi anak-anak yang belum bisa menyaring informasi.

Anak-anak yang sudah ketergantungan kepada gadget akan cenderung mengabiskan waktunya di kamar sampai lupa waktu dan makan, ini salah satu hal negatif internet bagi anak, walaupun dampak positif Internet adalah mendapat teman dari dunia maya namun interaksi sosial secara langsung sangat di butuhkan bagi tumbuh kembang anak.

Di sosial media anak bisa berinteraksi dengan orang dengan berbagai macan karakter, tanpa pengawasan anak bisa mendapatkan dampak buruk bahkan dari tontonan tidak baik anak bisa memiliki kebiasaan buruk, seperti senang memukul, membangkang, atau melawan.

Masih cukup banyak anak yang belum memahami penyalahgunaan data, maka sangat penting bagi orang tua melakukan pengawasan penggunaan internet, mulai dari larangan mencantumkan nomor telepon alamat rumah, alamat sekolah, atau foto-foto tertentu, karena bisa saja terjadi penculikan menggunakan.informasi pribadi mereka yang di andalkan foto dari sosial media, bahkan Triana Rudiantara mengulas tentang kasus anak-anak berusia 12 tahun di Yogyakarta melalukakan tindakan asusila hingga hamil karena adegan porno yang mereka tonton di internet.

Berikan batasan pada anak saat penggunaan Internet berikan daftar situs apa saja yang tidak bisa di akses saat penggunaan internet, seperti situs Pornografi, game online yang kekerasan, situ judi, atau berkenalan dengan orang lain tanpa ada sepengetahuan orang tua, jangan ragu untuk mendiskusi kan itu semuanya, jika anak melanggar batasan tersebut beri sanksi, dan berikan jangka waktu dalam menggunakan internet, karna penggunaan internet akan membuat anak menghabiskan waktu terlalu banyak pada internet, bisa mengurangin waktu untuk kegiatan yang lainnya, seperti belajar dan kurangnya tidur.

Mungkin sosial media terasa menyenangkan bagi sang anak bisa menjalin pertemanan dengan siapa saja. Namu, kita perlu jelaskan bahwasannya harus bersikap baik dalam pertemanan dunia maya juga, jelaskan bahwa di Indonesia ada UU ITE yang melindungi seseorang dari perundungan yang akan menghukum pelakunya.

Meskipun dunia maya sangat menyeramkan, tapi Internet tidak bisa di pisahkan pada kebutuhan anak, apalagi saat ini tugas sekolah banyak melibatkan dunia maya dalam menyelesaikan nya, dengan menerapakan batasan-batasan berinternet banyak dampak positif internet yang bisa di rasakan oleh anak dan orang tua.

Seperti padahal nya dampak positif yang di rasakan adalah mudan berkomunikasi oleh keluarga, tidak mungkin seluruh keluarga berdekatan pasti ada saja yang jauh menjadi sulit bertemu, melalu sosial media atau pesan online seperti whatsapp, anak bisa berkomunikasi dengan kakek atau sepupunya yang di luar kota

Ketika lingkungan anak kurang mendukung juga dunia maya tidak kalah penting dimiliki karena bisa memberikan dampak positif pada karir, mereka bisa mendapatkannya di dunia maya dengan pertemanan yang sehat, anak akan semangat dalam belajar dan menjalani hobinya.

Dan ketika anak mempunyai hobi tertentu bisa juga di kembangkan melalu internet seperti hobi menulis bisa mengeskpresikan minatnya melalui blog, jika minat musik pun ada bisa mencari inspirasi dari berbagai platform musik. Ide-ide baru akan bermunculan dengan banyaknya referensi yang di dapat melalui sosial media.

Hidup di serba teknologi seperti saat ini, anak tidak hanya bisa mengandalkan pelajaran dari sekolah untuk meningkatkan kompetensinya, ada banyak hal-hal yang bisa mereka pelajari di internet yang tidak di dapatkan di Pendidikan formal. Anak hisa mempelajari public speaking, membuat robot, dan banyak lagi yang tidak semua sekolah memfasilitasi tersebut.

Dari orang dewasa hingga anak-anak senang mengabiskan waktu dengan berinternet, karena banyak hal-hal menyenangkan yang bisa di lakukan, seperti bermain game atau menonton video. Jangan lupa pilihkan permainan yang sesuai dengan usianya, anak dapat belajar mengenai bentuk, warna, atau konsep besar dan kecil dengan cara tidak membosankan dan sangat menyenangkan.

Jika sang anak tidak di bimbing oleh orang tua makan akan candu terhadap gadget dan mengganggu kesehatan anak juga, bahkan ada kabar seorang anak kecanduan sebuah game online dan perlu di rawat di rumah sakit jiwa, yang menyebabkan jarinya terus bergerak seolah bermain game, selain kesehatan mental kesehatan fisik pun harus di pantau oleh orang tua.

Jika anak terus menerus menatap gadget maka terpapar sinar radiasi pada gadget tersebut, maka akan terganggunya kesehatan mata, penelitian membuktikan adanya penurunan fungsi mata pada anak yang banyak menghabiskan waktu bermain game online, oleh karena itu sangat penting bagi orang tua membatasi anak dalam penggunaan gadget tersebut, berikan vitamin juga pada anak agar menjaga kesehatan tubuh pada anak.

Ada juga semakin sering sang anak bermain dengan gadget nya semakin tinggi tingkat keterngantungan mereka, tingkat konsentrasi akan berkurang disaat belajar karna pengarung internet, karna terbiasa mengosumsi video atau tontonan dengan durasi yang singkat, berikanlah batasan anak bermain gadget jangan sampai menganggu pembelajaran karna itu akan menjadi kebiasaan buruk jika akan berkelanjutan seperti itu, mencegah lebih baik dari pada mengobati, sebelum anak sangat candu anak di bawah umur di batasi dengan penggunaan gadget seiap hari nya hanya beberapa menit.

Bagikan Artikel Ini