Beranda Gaya Hidup Tips Buat Kamu yang Ingin Nyari Kerja Selepas Lulus SMK

Tips Buat Kamu yang Ingin Nyari Kerja Selepas Lulus SMK

Ilustrasi - foto istimewa tribunnews.com

Setiap orang pada akhirnya harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menapaki dunia kerja. Sesuai atau harus bersimpangan dengan bidang selama pendidikan, semua pekerjaan pada akhirnya berujung sama, yaitu memberikan manfaat untuk banyak orang.

Jika dari kita berpikir bahwa hanya mereka yang lulusan perguruan tinggi atau sekolah tinggi saja yang bisa bekerja, maka kita salah besar. Sebenarnya pemerintah sendiri sudah menyediakan sekolah menengah yang membantu para siswa untuk bisa bekerja selepas mereka lulus. SMK salah satu program yang akhir-akhir ini terbukti hampir setara dengan mereka yang lulusan perguruan tinggi.

Sekalipun dibekali oleh kompetensi sesuai dengan bidang yang diminati, namun ada pula beberapa pelajaran yang belum dimaksimalkan oleh sekolah bahkan mungkin siswa untuk bisa langsung mempraktekkan keahlian yang dipupuk selama SMK.

1. Membuat lamaran, CV & berkas penunjang lainnya

Sama dengan para pekerja yang lain, semua dimulai dari proses mencari lowongan hingga membuat dan mengirimkan CV & lamaran kepada perusahaan. Selain meningkatkan hard skill, soft skill seperti ini juga harus mulai dilatih. Tidak ada batasan dan aturan dimana hanya mereka yang lulusan perguruan tinggi saja yang harus menggunakan CV & berkas lamaran lainnya. Bahkan di dunia industri, semua proses sama saja.

Dari sinilah sekolah dan juga siswa harus proaktif mencari update terbaru tentang CV & lamaran yang bisa membantu HRD melirik pelamar dengan latar belakang pendidikan SMK. Sekalipun hard skill yang akan diutamakan, namun dari CV & lamaran, HRD bisa melihat apakah seseorang tersebut benar-benar ingin melamar atau tidak.

2. Cara beradaptasi terhadap banyak situasi di dunia kerja

Dunia kerja itu keras, semua hal yang kita bayangkan indah tak sepenuhnya bisa kita dapatkan begitu saja. Banyak tantangan yang akan menantang nyali dan mental kita. Semua tentu saja harus mulai dipersiapkan sejak dini. Menempa mental untuk berani dan siap di dunia kerja tentu tidak bisa begitu saja terjadi. Dari sekolah atau kampus juga kini sudah mulai digalakkan program yang membantu siswa untuk menjadi manusia yang mandiri dan siap dengan dunia yang lebih keras lagi.

Salah satunya yaitu melalui program magang yang dilakukan pada pertengahan kelas. Mereka seolah sudah dipersiapkan untuk dunia kerja yang sesungguhnya. Dengan lingkungan, pekerjaan hingga tantangan yang akan dihadapi setelah mereka lulus. Bagi para siswa, jangan menjadikan magang hanya sebagai pemenuhan dari tuntutan dari sekolah. Namun untuk mengembangkan dan mempertebal mental untuk benar-benar terjun ke dunia kerja nantinya.

3. Kemampuan berkomunikasi dengan banyak orang

Selain dari kegiatan magang di perusahaan yang sesungguhnya, berlatih berbicara atau public speaking juga harus mulai diajarkan sejak masih di sekolah. Beberapa siswa mungkin akan melatihnya dengan mengikuti organisasi atau komunitas selama sekolah. Namun tidak semua orang bisa memanfaatkan dengan baik. Hingga pada akhirnya mereka tetap saja kesulitan untuk beradaptasi dan berbicara di depan umum.

Pada kenyataannya, di dunia kerja kita tidak hanya dituntut untuk bekerja di antara tumpukan berkas atau di belakang laptop saja. Namun ada kalanya kita akan menjadi sosok yang berbicara di depan umum. Memimpin team atau bahkan mewakili perusahaan berbicara di depan banyak orang. Tenang, hal ini bukan hanya bisa dilakukan oleh mereka yang aktif di organisasi saja. Kamu yang memilih untuk fokus belajar dengan tidak mengikuti satupun organisasi juga bisa melakukannya dengan baik.

4. Mengembangkan passion

Saat kamu disibukkan dengan tumpukan pekerjaan, kamu mungkin akan kehilangan waktu bermain atau sekedar melakukan hobimu. Tapi tenang saja, di dunia kerja justru tempat yang tepat untuk membantumu mengembangkan passion atau peminatanmu. Sebagai lulusan SMK bukan berarti kamu tidak boleh berkembang. Justru kamu memiliki banyak kesempatan untuk mencoba dan melakukan banyak hal yang kamu sukai.

Sekolah bisa membantu siswa untuk menemukan dan mendukung passion setiap siswa melalui kegiatan seperti ekstrakulikuler atau pelatihan yang bisa diikuti oleh siswa. Selama di sekolah siswa bisa bebas menentukan akan kemana mereka. Sehingga saat sudah benar-benar bekerja, siswa tidak lagi bingung akan melakukan apa selain pekerjaan utama.

5. Mempelajari jenjang karir yang bisa dijalani

Nah, selanjutnya adalah pengarahan jenjang karir. Di SMK sudah banyak jurusan yang disesuaikan dengan tuntutan industri masa kini. Setiap siswa bisa memilih akan menjadi dan manatapi karir sebagai apa. Mereka memiliki kesempatan yang sama untuk bisa sukses menjadi seorang dengan karir gemilang di masa mendatang.

Salah satu yang perlu dipersiapkan selain meningkatkan skill yaitu mengetahui jenjang karir apa saja yang bisa ditapaki selama bekerja nantinya. Tentu saja hal ini tidak harus dari sekolah, para siswa juga harus aktif mencari. Informasi di internet juga sudah sangat membantu. Lulusan perguruan tinggi bukanlagi penghalang. Sebab kini banyak perkuliahan yang disediakan untuk para pekerja. Sehingga para lulusan SMK pun bisa tetap menaiki jenjang karir dengan pendidikan yang kualifikasi yang ditetapkan. (Red)

Sumber : IDN Times

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini