Beranda Pemerintahan Penerima BLT Dana Desa Diduga Dialihkan, Warga Lebak Kecewa

Penerima BLT Dana Desa Diduga Dialihkan, Warga Lebak Kecewa

Ilustrasi - foto istimewa detik.com

LEBAK – Diduga telah mengalihkan penerima program Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), sejumlah warga di Desa Cikatapis, Kecamatan Kalanganyar mengaku kecewa.

Suryadi, salah seorang warga Desa Cikatapis mengaku jika ia sebelumnya mendapatkan BLT. Namun, sejak bulan April sampai Juni 2022 tidak lagi mendapatkan bantuan tersebut.

“Padahal saya masuk ke data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada bulan Januari hingga Maret masih mendapatkan bantuan itu senilai Rp 900 ribu. Akan tetapi, di bulan April sampai Juni kemarin saya jadi gak dapat, saya menduga jika hak saya sudah dialihkan kepada KPM yang lain,” kata Suryadi saat dihubungi, Rabu (6/7/2022).

Ia mengaku, belum pernah mendapatkan undangan atau pemberitahuan terkait pembahasan pengalihan bantuan tersebut. Sebab, seharusnya jika memang ada pengalihan bantuan maka harus dilakukan musyawarah di tingkat desa, dan memberitahukan kepada KPM yang dialihkan.

“Saya sudah mempertanyakannya terkait pengalihan ini kepada Kepala Desa, alasannya bantuan tersebut diberikan kepada yang belum pernah mendapatkan bantuan dan lebih layak,” ujarnya.

Kurang puas dengan jawaban Kepala Desa, ia pun berencana akan menindaklanjutinya dengan melaporkan masalah tersebut kepada instansi terkait.

“Insya Allah akan saya konsultasikan kepada pihak dinas terkait, bahkan jika perlu, saya akan melaporkannya kepada pihak penegak hukum, karena bukan hanya saya aja, masih banyak KPM penerima BLT-DD yang juga dialihkan, padahal mereka sangat layak menerima program,” ucapnya.

Sementara itu Camat Kalanganyar Cece Saputra mengatakan, akan memanggil Kepala Desa untuk dimintai klarifikasi persoalan tersebut.

“Insya Allah Kepala Desa Cikatapis akan saya panggil untuk dimintai klarifikasi terkait persoalan tersebut,” kata Cece.

Saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Kepala Desa Cikatapis belum memberikan jawaban terkait persoalan tersebut. (San/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini