Beranda Kampus Dinamika Dunia Pendidikan di Masa Pandemi Covid 19

Dinamika Dunia Pendidikan di Masa Pandemi Covid 19

Ilustrasi - foto istimewa danadidik.com

Oleh : Kahari, Mahasiswa Teknik Industri Universitas Pamulang

Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan satu generasi ke generasi berikut melalui pengajaran, pelatihan, dan penelitian. Pendidikan sangatlah penting karena awal mulai kita bisa melakukan sesuatu maka kita bermulai dengan belajar, memberikan gambaran atas kelangsungan dunia pendidikan dimasa depan melalui bantuan teknologi. Namun, teknologi tidak bisa menggantikan peran guru maupun dosen.

Untuk menyempurnakan proses meraih cita-cita saya melanjutkan kuliah di Program Studi Teknik Industri Universitas Pamulang, di kampus Unpam saya banyak menerima loncatan ilmu pengetahuan yang dahsyat dengan biaya yang sangat terjangkau.

Banyak pengalaman yang di dapat salah satunya bisa berkontribusi dengan dosen yang berpengalaman dalam dunia pendidikan. Masa akademis di Universitas Pamulang merupakan masa indah dalam meraih sejuta ilmu dan cita-cita dalam kehidupan ini.

Pembelajaran tatap muka mulai terganggu pada sekitar bulan maret 2020, dimana  terjadinya wabah penyakit besar yaitu penularan virus corona disaese yang di duga berasal dari perpindahan virus hewan liar ke manusia. Menurut artikel KOMPAS.com – Indonesia menjadi salah satu negara positif virus corona (Covid-19). Kasus pertama yang terjadi di Tanah Air menimpa dua warga Depok , Jawa Barat. Keduanya diduga tertular virus corona karena kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia bertamu siapa, ditelusuri dan ketemu.

Ternyata orang yang terkena virus corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun. Hal ini diumumkan langsung Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/3/2020) kemarin. Sebagai langkah antisipasi meningkatkan penularan wabah covid khususnya kalangan pelajar dan akademisi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) memberi arahan dan solusi belajar mengajar dengan sistem online.

Mengapresiasi langkah proaktif yang dilakukan di semua lini pemerintahan serta mitra di kalangan swasta dalam menerapkan metode belajar online atau dalam jaringan (daring). Kemendikbud menyiapkan skenario pembelajara secara daring untuk para siswa dan mahasiswa. Kemendikbud telah mengembangkan aplikasi pembelajaran jarak jauh berbasis portal pembelajaran dan bisa di akses semua siswa dan mahasiswa.

Rumah belajar dapat dimanfaatkan anak usia dini,  sekolah dasar, dan kalangan lainya. Situasi pandemi ini menjadi sebuah tantangan bagi pelajar dan pengajar dimana keduanya harus kreatif dalam melakukan penerapan teknologi pembelajaran berbasis online namun juga memastikan materi pembelajaran tetap tersampaikan dengan baik.

Menurut seorang guru sekaligus wali kelas murid Sekolah Dasar Negeri 1 Sudikampiran yang bernama bapak Tatang Turatno S.pd.   Beliau berpendapat bahwa banyak keluhan terhadap siswa-siswi salah satuhnya masih banyaknya siswa-siswi yang tidak paham menggunakan teknologi pembelajaran daring baik melalui laptop dan  handphone.

Permasalahan kedua adalah tugas siswa yang di kerjakan  oleh orang tua, bukanya anaknya yang pinter tapi orang tuanya yang pintar. Permasalahan yang tidak kalah rumit adalah keterbatasan tenaga pengajar dalam menguasai teknologi pembelajaran online, kondisi ini dapat di maklumi karena loncatan teknologi yang lebih tinggi dari usia mereka.

Untuk mewujudkan pembelajaran daring yang berkualitas maka diperlukan komitmen dari semua pihak yang terlibat. Institusi pendidikan wajib menyediakan fasilitas pembelajaran bagi tenaga pengajar, tenaga pengajar wajib meningkatkan penguasaan teknologi pembelajaran daring dan lebih kreatif dalam mengembangkan konsep pengajaran, Media tatap muka seperti zoom meeting ataupun google meeting dapat digunakan untuk melakukan pembelajaran daring, fitur-fitur yang tersedia didalam aplikasi tersebut sudah mencukupi untuk melakukan pembelajaran daring.

Siswa dan mahasiswa juga wajib mengikuti pembelajaran daring dengan seksama dan yang lebih utama adalah menghadirkan sosok guru atau dosen dalam hatinya di setiap pembelajaran yang dijalani. Pembelajaran daring sangatlah tidak efektif untuk kalangan siswa dan mahasiswa yang malas atau disebut juga sekedar absen.

Terjadinya hal tersebut karena faktor kuranngnya semangat dalam pembelajaran daring terjadihnya lelah dan ngantuk setika itu murid atau mahasiswa mematikan kameranya  biar dosen atau guru seketika tidak tau apa yang dia lakukan, untuk mencegah hal tersebut parah dosen maupun guru meperhatikan muridnya dan mahasiswa dengan memberi perarturan yang tegas salah satunya ialah:

– wajib mengaktifkan kamera (oncame), memberi tekanan tersebut bermanfaat agar siswa-siswi dan mahasiswa memperhatikan apa yang dosen/guru  di bicara dan sekaligus bisa memperhatikan apa yang  siswa-siswi dan mahasiswa lakukan saat pembelajaran daring tersebut.

–  memberi pertanyaan, tujuan ini untuk memberikan semangat agar mahasiswa dan siswa-siswi bisa bekontribusi dalam menjawab hal tersebut supaya tidak terjadi kebosenan dalam pembelajaran dan memberi daya ingat juga

– memberi waktu jedah atau istirahat, hal tersebut untuk meredahkan kelelahan tubuh khususnya mata dan otak agar tubuh bisa kembali fit menambah kesegaran tenaga menimbulkan semangat lagi pada pikiran dan tubuh

Cara tersebut  ini sangatlah efektif  memberikan semangat belajar untuk parah siswa siswi maupun mahasiswa agar tidak bosen atau ngantuk saat memperhatikan materi  dalam melakukan belajar daring seperti zoom meeting ataupun google meeting.

(***)
 

 

 

 

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini