Beranda Uncategorized 7 Partai Sudah Merapat, Muhamad-Sara Pede dengan Koalisi Gemuk

7 Partai Sudah Merapat, Muhamad-Sara Pede dengan Koalisi Gemuk

Deklarasi dukungan partai pengusung dan pendukung pasangan Muhamad-Sara (Foto: Ihya Ulumuddin/BantenNews.co.id)

TANGSEL – Pasangan Bakal Calon Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Muhamad dan Rahayu Saraswati sudah mengantongi 7 partai yang akan mendukungnya di Pilkada Kota Tangsel.

Dari ke tujuh partai tersebut, 2 sebagai pengusung yaitu PDIP dan Gerindra, sedangkan 5 partai sebagai pendukung yaitu PAN, Nasdem, Perindo, Hanura, dan Garuda.

Dengan begitu, pasangan Muhamad-Sara sudah mengantongi 19 kursi di DPRD Kota Tangsel, dimana PDIP terdapat 8 kursi, Gerindra 8, PAN 2, dan Hanuran 1. Sedangkan partai yang lain hanya pendukung.

Ke tujuh partai tersebut mendeklarasikan dukungannya kepada Muhamad-Sara di salah satu restoran di Serpong, pada Selasa (18/8/2020).

Pantauan di lapangan, hadir dalam acara deklarasi itu Sekretaris Jenderal partai PDIP, Hasto Kristiyanto, dan seluruh jajaran petinggi partai pengusung dan pendukung.

Saat diwawancarai awak media, Hasto mengatakan, setelah deklarasi ini, pasangan calon akan masuk dalam sekolah kepemimpinan sesuai dengan tradisi partai PDI Perjuangan.

“Jadi rencananya pada tanggal 21 Agustus sesuai dengan tradisi kepartaian PDI Perjuangan dalam menyiapkan pemimpin kami akan mengadakan sekolah para calon Kepala Daerah dan wakil Kepala Daerah angkatan pertama,” ujar Hasto.

Dikatakan Hasto, pihaknya akan mengadakan 3 angkatan untuk sekolah para calon pemimpin tersebut. Angkatan pertama dilaksanakan pada 21 Agustus dan dibuka secara langsung oleh Ibu Megawati Soekarno Putri. Namun, lanjutnya, mengingat pandemi Covid, maka acara dilakukan secara daring.

“Jadi ada 270 daerah yang mengikuti Pilkada. Peserta yang mengikuti sekolah tersebut untuk angkatan pertama ada 120,” jelas Hasto.

Sedangkan untuk materi yang diuji, papar Hasto, nanti tentang aspek ideologi Pancasila, sikap politik partai tentang hal-hal setrategis terkait pemenangan, kebijakan Pemerintah Daerah pro rakyat, pemerintahan yang bersih anti korupsi, dan berbagai bentuk tentang komunikasi politik dan strategi pemenangan.

“Untuk pematerinya nanti dibuka oleh bu Mega, kemudian Ibu Puan Maharani juga ikut menyampaikan dan Pak Pramono Anung juga ikut nanti,” ucapnya.

Sementara Muhamad mengaku siap mengikuti tahap-tahap yang dijalankan partai PDIP semisal sekolah kepemimpinan tersebut.

“Ya saya siap. Saya ikut ketentuan-ketentuan partai saja,” tukas Muhamad.

Di tempat yang sama, saat dikonfirmaai Rahayu Saraswati mengungkapkan, dirinya malah tidak akan mengikuti sekolah kepemimpinan dari partai PDIP itu.

“Itu dari PDIP mas. Saya kan Gerindra,” singkat wanita yang akrab dipanggil Sara itu.

(Ihy/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News