Beranda Sosial Warga Keluhkan Taman Hutan Kota Serang yang Tak Terawat

Warga Keluhkan Taman Hutan Kota Serang yang Tak Terawat

Kondisi Hutan Kota Serang. (Ade/bantennews)

 

SERANG – Hutan kota yang dimiliki Pemkot Serang terlihat tak terawat. Padahal taman yang terletak di Jalan Syekh Nawawi Albantani no 20, Banjarsari, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang tersebut digadang menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Serang.

Hal itu dikeluhkan Diebaj, salah seorang warga Kota Serang. Menurutnya, hutan Kota Serang seluas dua hektare terlihat kumuh. Mulai dari kebersihannya hingga fasilitas yang ada, dibiarkan begitu saja.
“Saat mengunjungi hutan kota, tempat ini sangat minim kegiatan. Hanya terlihat dua orang yang sedang merawat bibit tanaman yang ada di area depan hutan kota. Sementara saat melihat bagian dalam, yang terlihat hanyalah sampah daun yang berserakan. Akses jalan yang dipasang paving blok pun, terlihat sudah mulai rusak,” ujarnya, Selasa (12/11/2019).

Kemudian fasilitas sarana ibadah yang berada di dalam hutan kota juga tak terawat. Menurutnya, hutan Kota Serang harus segera dilakukan banyak pembenahan karena ini aset Pemkot Serang yang berpotensi mendatangakan banyak wisatawan datang ke Kota Serang. “Tempat wudhu dan kamar kecil pun tidak tersedia air. Untuk fasilitas penerangan juga tidak terlihat. Sehingga, diperkirakan pada malam hari hutan kota ini akan gelap gulita. Sangat disayangkan kalau dibiarkan tak terawat,” ujarnya.

Kasi Pembenihan dan Perlindungan Tanaman pada Dinas Pertanian Kota Serang Fahrudin, mengatakan saat ini pihaknya telah merencanakan revitalisasi hutan kota.
“Saat ini kami memang sedang merencanakan untuk melakukan revitalisasi hutan kota ini. Jadi nanti kami inginnya hutan kota bisa menjadi salah satu tempat wisata di Kota Serang,” ujarnya.

Saat ditanya lebih detail, ia mengaku masih belum mendalami. Karena ia baru nempati jabatan tersebut selama beberapa hari.
“Saya baru beberapa hari mas di jabatan ini, sebelumnya di BPBD Kota Serang. Tapi yang pasti, rencana revitalisasi ini akan dilakukan pada 2020 nanti,” ucapnya. (Dhe/Red).

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ