Beranda Politik Tiga Balon Walikota Serang Adu Gagasan di Rumah Dunia

Tiga Balon Walikota Serang Adu Gagasan di Rumah Dunia

Kegiatan gonjlengan wacana bakal calon Walikota Serang. (qizink)

SERANG – Tiga bakal calon (balon) Walikota Serang adu gagasan dalam acara ‘Gonjlengan Wacana’ di komunitas Rumah Dunia, Sabtu (25/5/2024). Para balon yang hadir adalah Budi Rustandi, Wahyu Nurjamil, dan Nur Agis Aulia. Hadir pula Komisioner KPU Kota Serang Ade Jahran.

Budi Rustandi dalam paparannya menegaskan bahwa dia bertekad untuk mewujudkan Kota Serang maju. Dikatakan, untuk mewujudkan Kota Serang yang maju maka pemimpin masa mendatang harus mampu berkordinasi. “Pemimpin harus bisa berkomunikasi dan kordinasi dengan berbagai pihak,” ujarnya

Untuk perekonomian, Budi menggagas bantuan keuangan untuk masyarakat kecil. “Bantuan ini untuk memberantas bank keliling, karena ini adalah yang banyak diadukan masyarakat kecil,” ujarnya.

Dalam bidang kesehatan, Ketua DPRD Kota Serang ini menjanjikan adanya ambulans di tiap kelurahan sehingga mempermudah akses warga ke fasilitas kesehatan.

Sementara Wahyu Nurjamil menggagas terwujudnya Kota Serang kreatif. Menurutnya, Kota Serang punya potensi untuk menjadi kota kreatif. “Kota Serang punya identitas sendiri. Perlu menampilkan budaya, kuliner, dan sebagainya agar bisa lebih maju,” ujarnya.

Birokrat di Pemkot Serang ini memaparkan, selama menjadi eksekutif dirinya telah melakukan banyak perubahan. Saat menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, dirinya telah merevitalisasi Gedung Juang dan membangun gedung perpustakaan yang representatif. Saat menjadi Kepala Disperindagkop dirinya juga telah melakukan revitalisasi Pasar Lama Kota Serang. “Pendapatan dari Disperindagkop biasanya hanya sekitar Rp700juta, tapi ketika saya menjabat sebagai Kepala Disperindagkop dalam setahun pendapatan naik hingga mencapai Rp2 miliar,” ujarnya.

Nur Agis Aulia, jadikan Kota Serang bangkit. Sampah, pengangguran, dan pendidikan. Tidak terbangunnya ekosistem sampah. Perlu perbaikan pengelolaan sampah. Pengelolaan sampah harus dimulai dari memilah, kemudian menjadi bahan baku dan aset. ‘Jika dipilah maka sampah menjadi berkah tapi kalau tidak dipilah maka akan menjadi musibah. Bank sampah bisa menjadi solusi pengelolaan sampah hingga membantu masalah ekonomi,” ujarnya.

Terkait pengangguran, Agis mengatakan, ada 50 ribu pemuda pengangguran di Kota Serang karena minimnya skill. Maka diperlukan peningkatan kapasitas sehingga generasi mendatang punya skill yang bisa bekerja hingga menciptakan lapangan kerja. “Saya akan mewujudkan satu keluarga satu pengusaha,” ujarnya.

Seratus rumah prestasi. Siswa yang berprestasi diinkubasi untuk diapresiasi dan dikembangkan sehingga menginspirasi generasi lainnya.

Ade Jahran, Komisioner KPU Kota Serang mengapresiasi kegiata ini untuk memberikan kesempatan pada masyarakat mengetahui gagasan para bakal calon. “Walau ini baru bakal calon, ini sangat baik karena masyarakat bisa mengetahui gagasan dalam visi misinya,” ujarnya.

Gol A Gong, pendiri Rumah Dunia menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan episode pertama. “Selanjutnya juga bakal kita undang bakal calon lain untuk episode selanjutnya,” ujarnya. (ink/red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News