Beranda Gaya Hidup Susah Tidur? Langkah Sederhana Ini Bisa Mengatasi

Susah Tidur? Langkah Sederhana Ini Bisa Mengatasi

Ilustrasi - foto istimewa portalmadura.com

Rata-rata manusia butuh tujuh jam untuk tidur setiap malam. Namun, kualitas tidur adalah hal terpenting dibanding kuantitas.

Ketika hari mulai gelap, tubuh melepaskan hormon tidur melatonin untuk merangsang rasa kantuk.

Empat jam pertama saat tidur, otak akan melakukan pemulihan dengan bantuan hormon pertumbuhan BDNF dan hormon lainnya.

BDNF adalah kependekan dari Brain-derived neurotrophic factor) yang merupakan faktor neutotropik yang diturunkan dari otak.

Baca juga: Istirahat 5 Menit Setelah Kerja Bikin Tidur Lebih Nyenyak

Dan, saat otak melakukan pemulihan, otak akan menyimpan memori dan tubuh mengeluarkan racun yang tersimpan.

Sementara itu, hormon melatonin berfungsi untuk membebaskan sel-sel dari radikal oksigen agresif.

Hal ini berguna untuk mencegah tubuh masuk pada fase tidur dalam yang dapat menyebabkan kerusakan serius.

Di bagian kedua dari tidur -fase mimpi- otak kita memproses hari. Bentuk koneksi antara sel saraf dan otak mengalami regenerasi.

Jadi, apa yang bisa kita lakukan demi tidur malam yang nyenyak?

Memiliki pola tidur yang teratur sangatlah penting bagi kesehatan kita.

Jika kita tak bisa cukup tidur selama hari kerja, cobalah untuk ‘menebus’ tidur yang kurang ini di akhir pekan.

Selain itu, kita juga bisa tidur di siang hari selama 20 menit saat harus bekerja di malam harinya.

Demi tidur yang nyenyak, kita juga harus mengatur suhu ruangan optimal pada temperatur 17-22 derajat celcius.

Hindari juga konsumsi alkohol yang berlebihan karena dapat menghambat pelepasan hormon BDNF, yang dapat menghambat proses pemulihan otak.

Cara berikutnya adalah mengurangi konsumsi protein berlebihan menjelang tidur.

Mengurangi konsumsi kopi saat larut malam juga harus kita lakukan demi kualitas tidur yang baik.

Selain itu, hindarilah bekerja terlalu lama dengan komputer atau menonton televisi terlalu lama.

Cahaya dari elektronik dapat menghambat pelepasan melatonin.

Namun, hal terpenting adalah kita harus tidur dengan pikiran bahagia. (Red)

Sumber : kompas.com

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini