Beranda Komunitas Setelah Di-PHK dan Kecelakaan, Ariel Sukses Usaha Kaligrafi

Setelah Di-PHK dan Kecelakaan, Ariel Sukses Usaha Kaligrafi

Ariel Najiulloh (kanan) di gallery miliknya. (Foto istimewa)

SERANG – Ariel Najiulloh, pemuda Kampung Kebagusan, Desa Pejaten, Kecamatan Kramatwatu, tak patah semangat meski berulangkali ditempa ujian. Meski sempat alami kecelakaan dan di-PHK dari tempat kerjanya, Ariel bisa kembalu bangkit untuk berkarya dan berusaha.

Berbekal kemampuannya membuat seni kaligrafi saat sekolah di madrasah, Ariel mengembangkan kemampuannya membuat kerajinan kaligrafi dengan ornamen  lampu dan audio visual yang sangat menarik. Bahkan kini Ariel telah membuka gallery untuk memajang dan menjual hasil karyanya. Kerajinan hasil.karyanya juga dipasok ke beberapa tempat di Banten.

Ariel belajar dan menekuni kaligrafi sejak 2012. Menurut Ariel, saat itu ia mendapat ilmu dasar dari mata pelajaran khat di madrasah, hingga pengembangan inovasi yang memiliki nilai keindahan serta artistik.

“Saat ini kita coba menggunakan dari bahan-bahan bekas, dimulai dari  karton, cat, aluminium hingga lilin,” kata Ariel, Kamis (30/7/2020).

Pembuatan kaligrafi berbahan lilin paling cepat sekitar 2 hingga 3 jam. Jika medianya lebih besar dan rumit, ia membutuhkan waktu hingga 8 jam untuk menyelesaikannya.

Harga kerajinan kaligrafi Ariel dijual  berkisar puluhan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung tingkat kesulitan, bahan, dan ukuran produknya.

“Alhamdulillah, kita sudah bisa memasok di beberapa pasar di Provinsi Banten, seperti pasar di Kota Serang, Cilegon bahkan penjualan  pernah hingga Jawa,” ujar Ariel.

Menurutnya, disamping penyaluran minat bakat dan syiar Islam, kegiatan ini pula bisa menambah penghasilan dan menopang prekonomian keluarganya. Ariel juga siap mengajarkan kepada siapa saja yang ingin belajar kaligrafi.

“Saya harap,  pemerintah  bisa membantu di bidang pemasaran produk ini, agar lebih laku lagi di pasaran serta agar sering ditampilkan di berbagai pameran sebagai wujud nyata hasil karya putra daerah,’ imbuhnya.

Kasi Ekbang Kecamatan Kramatwatu Mamak Abror menyatakan, pihaknya sangat mendukung kreativitas yang ditunjukan Ariel.

“Ini sebagai bentuk kemandirian usaha yang bersifat positif dan membutuhkan dukungan semua pihak, sehingga patut kita dukung,” ujarnya. (ink/red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini