LEBAK – Sering terjadinya kecelakaan di Tanjakan Bang Arum, Satlantas Polres Lebak mengalihkan jalur mobil truk bertonase berat dari arah Sajira menuju ke Rangkasbitung akan dialihkan dan tidak melewati Tanjakan Bang Arum lagi.
Kanit Gakum Satlantas Polres Lebak, IPDA Aris Setyawan mengatakan, rencana pengalihan jalan bagi truk bertonase berat tersebut sudah dibahas dengan pihak Dinas PUPR, Dinas Perhubungan, PT KAI serta warga.
“Kita sudah membahasnya dengan Dinas PUPR serta warga, awalnya jalur tersebut akan dialihkan ke arah Pasar Kandang Sapi, tapi pihak PUPR menyampaikan bahwa jalur ke Pasar Kandang Sapi itu melewati Flyover dan tidak memungkinkan untuk dilewati oleh truk bertonase berat,” kata Aris saat dihubungi, Minggu (15/6/2025).
Ia mengungkapkan, ada juga alternatif jalan lain yakni melalui jalan Sukajadi yang tembus ke wilayah Tutul Citeras.
“Jalur tersebut menurut Dinas PUPR memang kelas jalan nya Nasional sehingga memang memungkinkan untuk dilewati truk bertonase berat. Kondisi jalan pun tidak ada tanjakan yang curam,” ujarnya
Ia menjelaskan, rencana pengalihan jalur truk ke jalan Sukajadi tembus Tutul Citeras menimbulkan penolakan warga. Untuk itu pihaknya akan membahas kembali bersama pemerintah daerah, warga serta Pemerintah Desa Sukajadi dan Desa Citeras.
“Nanti kita bahas apa yang menjadi keberatan, karena truk ini kan tidak melintas setiap jam hanya malam hari. Kalau kekhawatiran jalan rusak, PU sudah menyampaikan bahwa itu kelas nya jalan Nasional yang memang bisa dilintasi truk besar,” imbuhnya.
Sementara itu, Kasi Manajemen Rekayasa dan Pengawasan Lalu Lintas (Manrek) Dishub Lebak Cecep Hunaepi menambahkan, tidak ada jalur alternatif lain untuk mengalihkan truk agar tidak lagi melewati Tanjakan Bang Arum.
“Semoga pada pembahasan nanti ada kesepakatan karena memang tidak ada jalur alternatif lain,” ucap Cecep.
Penulis: Sandi Sudrajat
Editor: Usman Temposo
Tags: tanjakan bang Arum, sering terjadi kecelakaan, pengalihan jalan, Dishub, Gakum Satlantas Polres Lebak.
