Beranda Bisnis Sentuhan Rasa dari Olahan Talas Beneng Ala Dapoer Djeng Anie Kota Tangerang

Sentuhan Rasa dari Olahan Talas Beneng Ala Dapoer Djeng Anie Kota Tangerang

Olahan Talas Beneng Ala Dapoer Djeng Anie Kota Tangerang - foto istimewa

TANGERANG – Kota Tangerang tidak pernah kehabisan kreativitas soal terobosan cita rasa kulinernya. Lewat dapur rumahan yang dikelola sejak 2008, Dapoer Djeng Anie, menawarkan sentuhan rasa uniknya, membuat berbagai macam kue-kue dari hasil ubi khas Banten, yakni talas beneng.

Owner Dapoer Djeng Anie, Ani Yuniarti menceritakan, terobosan unik tersebut telah dilakukannya sejak setahun terakhir ini. Dapoer Djeng Anie yang biasanya telah dikenal luas sebagai penghasil snack, cake, cookies, dan katering tersebut, kini menggunakan talas beneng sebagai bahan dasar tepungnya.

Alhasil, selaras dengan tajuk dapur yang diangkatnya, “baked with love”, kini ia membuktikan bahan dasar lokal tak kalah ampuh dalam meramu rasa yang menempel di tiap kue yang diolahnya.

“Seiring berjalannya waktu, Dapoer Djeng Anie mengangkat salah satu kearifan lokal, tanaman ubi yang banyak ditemui di kawasan Banten, yakni tepung talas beneng, hampir di semua jenis produknya. Keunggulan talas beneng ini dapat digunakan untuk tepung serba guna, khas lokal, dan termasuk sebagai tepung yang gluten free. Jadi selain enak juga menyehatkan,” ujar Owner Dapoer Djeng Anie, Ani Yuniarti dalam keterangannya, Jumat (26/5/2023).

Ia melanjutkan, pemilihan talas beneng tak membuatnya kian terbatas dalam menghasilkan kue-kue dengan cita rasa yang tidak diragukan lagi. Sebaliknya, menggunakan talas beneng, Dapoer Djeng Anie mampu menghasilkan kue pastry (apple rose cinamon, sweet palmier, bananan milk pastry), pie (egg tart, rich chocolate tart, fruit pie), soes (marble vla coklat, horn vla, choux craueline), aneka kue snack, dan aneka kue kering (pank krezz, klanting). Semuanya dipatok dengan harga yang sangat terjangkau.

“Hampir semua jenis produk terdapat kandungan tepung talas benengnya. Untuk harga sendiri, kita mematok tiap kue di sekitar 2.500-4.000 rupiah tergantung tingkat keunikannya. Ada juga yang paket per box, di sekitar 25 ribu-40 ribu tergantung varian yang dipilihnya,” jelasnya.

Terobosan tersebut membuat Dapoer Djeng Anie mampu membuktikkan diri sebagai salah satu rujukan kue terfavorit di Kota Tangerang. Bahkan, Dapoer Djeng Anie mampu menyabet beberapa penghargaan UMKM di tiap tahunnya, memperluas jangkauan pasarnya, hingga menjadi langganan penyetok kue tiap-tiap acara dengan omset bulanan yang luar biasa, mencapai belasan juta rupiah.

“Alhamdulillah, meski saat ini kita masih terbatas pemesanan konvensional (mulut ke mulut dan hanya mengandalkan langganan) atau belum mengoptimalkan order via medsos, tapi kita telah memperluas jangkauan pasar kita di berbagai tempat, acara, kondangan, hajatan, pesta, kantor-kantor, bahkan sampai di Bandara Sorkarno Hatta,” tambahnya.

Jadi, kalian yang sedang mencari kue hasil rumahan dengan kualitas bintang lima, Dapoer Djeng Anie merupakan rekomendasi yang cocok dan tidak diragukan lagi jam terbangnya.

(Ril/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini