Beranda Bisnis Sembilan Pelamar Daftar Seleksi Calon Dirut BPRS Cilegon Mandiri

Sembilan Pelamar Daftar Seleksi Calon Dirut BPRS Cilegon Mandiri

Gedung kantor BPRS Cilegon Mandiri. (Gilang)

CILEGON – Seleksi terbuka jabatan sebagai calon Direktur Utama (Dirut) PT. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Cilegon Mandiri cukup diminati. Diketahui hingga hari terakhir penyerahan berkas pendaftaran pada Selasa (6/7/2021) sore ini, Bagian Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Setda Kota Cilegon sebagai Sekretariat Pendaftaran telah menerima 9 berkas pelamar.

“Kan kita tahu, sekarang ini BPRS cuma punya satu Direktur dan beban kerjanya terlalu berat. Nah setelah ada Direktur Utama, nanti dialah yang akan mengkoordinasikan segala sesuatunya dengan pemegang saham,” ungkap Ketua Panitia Seleksi (Pansel) calon Dirut BPRS Cilegon Mandiri, Maman Mauludin.

Dijelaskan Maman, dengan tambahan energi dari Dirut yang berpengalaman, diharapkan mampu menekan Non Performing Financing (NPF) atau kredit bermasalah yang saat ini berada di kisaran 10,86 persen atau sekira 11,5 miliar dari total pembiayaan Rp104,7 miliar.

“Makanya standar Dirut yang kita harapakan nantinya adalah yang mampu menyelesaikan kredit macet (NPF) dan sebagainya di BPRS. Besok kita baru akan lakukan rapat pleno seleksi administrasi,” kata Sekretaris Daerah Kota Cilegon ini.

Sementara Anggota Pansel calon Dirut BPRS Cilegon Mandiri, Tb Dikrie Maulawardhana menambahkan bahwa mekanisme lelang terbuka yang ditempuh pemerintah daerah tersebut sudah sesuai dengan amanat dari Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) nomor 37 tahun 2018 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Pengawas atau Anggota Komisaris dan Anggota Direksi BUMD.

“Sebelumnya kan memang dulu kita sempat ajukan calon direksi ke OJK (Otoritas Jasa Keuangan), tapi karena tidak melalui proses sesuai amanat Permendagri itu, makanya dianulir,” ujarnya.

Asisten Daerah II Setda Kota Cilegon ini menerangkan, melalui mekanisme sesuai dengan Permendagri tersebut, Pansel akan melakukan sejumlah tahapan seleksi sebelum akhirnya merumuskan tiga besar nama calon Dirut untuk diajukan ke OJK guna menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test.

“Kita berharap mendapatkan Dirut yang berkompeten, berpengalaman dan berintegritas untuk menangani BPRS yang kondisinya sekarang sedang decline (menurun). Nanti kita tinggal tunggu bagaimana hasil dari OJK, barulah ditentukan oleh pemegang saham,” jelasnya. (dev/red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ