Beranda Pemerintahan Sebanyak 1.206 UMKM di Banten Tumbuh di Tengah Ekonomi Dunia yang Lesu

Sebanyak 1.206 UMKM di Banten Tumbuh di Tengah Ekonomi Dunia yang Lesu

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Virgojanti.
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Virgojanti.

SERANG – Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Virgojanti mengungkapkan, dalam menghadapi pertumbuhan ekonomi dunia yang cenderung mengalami penurunan Pemprov Banten berkolaborasi dengan Pemerintah Pusat dan Bank Indonesia telah melaksanakan Kick off hingga harvesting Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) dalam rangka menggiatkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Hal itu diungkap Virgojanti saat menghadiri Kegiatan Expo dan Forum 2023 Indonesia Maju di Parkir Selatan Plasa Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Kamis, (1/6/2023).

Menurut Virgo hal tersebut penting dilakukan sehingga Pemprov Banten telah sukses menggiatkan UMKM Banten sebanyak 1.206 UMKM, dengan jumlah total transaksi mencapai Rp.12,15 triliun, dimana Rp.12 triliun dihasilkan dari transaksi online melalui e-commerce atau marketplace dan itu sudah termasuk penjualan produk UMKM serta sisanya merupakan transaksi dari berbagai event wisata/pameran/festival di 8 Kabupaten/Kota.

“Kita sudah melihat bagaimana transaksi yang dihasilkan ternyata di luar ekspektasi kita dan hal tersebut terbukti bahwa dengan upaya bersama kita bisa menjaga pertumbuhan ekonomi,” imbuhnya.

Masih menurut Virgojanti mengungkapkan dalam memacu pertumbuhan ekonomi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten membutuhkan komitmen bersama dengan Pemerintah Pusat untuk terus mempromosikan potensi wisata dan produk UMKM melalui pemanfaatan potensi ekonomi lokal di setiap wilayah Provinsi Banten.

“Kita sudah melihat kegiatan ini digelar mulai dari Pemerintah Pusat dengan Pemprov Banten, komitmen sama. Terkait dengan bagaimana kita memacu pertumbuhan ekonomi melalui potensi sumber daya yang ada di setiap wilayah,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan di Kemenko Perekonomian Ferry Irawan mengungkapkan dalam menuju Indonesia Emas 2045 menekankan Pemerintah Daerah untuk mendorong UMKM bertransaksi dan bertransformasi pembayaran secara digital yang efektif, inovatif, inklusif, berkelanjutan, dan aman.

“Salah satu kunci menuju Indonesia Emas 2045 Kita transformasikan ekonomi kita memakai layanan pembayaran digital dalam mencapai kemajuan ekonomi,” katanya.

Indonesia Maju Expo dan Forum 2023 ini dilaksanakan mulai tanggal 1 s.d 4 Juni 2023 dengan menampilkan Pameran dan Talkshow, Fashion Culture, Procurement Network, Lomba Tari Daerah, Festival Sambal Nusantara dan pelayanan masyarakat seperti pelayanan KTP, SIM, NPWP dan Vaksin Covid-19. (Red)

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini