Beranda Kampus Roadshow PKM FISIP Untirta, Mahasiswa Dituntut Kritis dan Solutif

Roadshow PKM FISIP Untirta, Mahasiswa Dituntut Kritis dan Solutif

Dekan FISIP Untirta, Leo Agustino.

SERANG – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melaksanakan Roadshow Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) melalui Zoom, Jumat 19 Januari 2024.

Hadir dalam kegiatan ini Dekan FISIP Leo Agustino, dan jajaran, Koordinator PKM Untirta Heri Heryanto, serta para mahasiswa calon penerima PKM.

Leo mengatakan, kepada para mahasiswa untuk seksama melihat panduan PKM tahun 2023 sehingga ada peningkatakan jumlah pengajuan PKM di FISIP untuk tahun 2024.

“Saya kira ini adalah program yang bagus karena mahasiswa bisa melihat langsung ke lapangan dan bisa bereksplorasi dalam masalah yang ada di masyarakat,” kata Leo.

Sementara Heri menuturkan, muara PKM ini adalah Pimnas yang akan diselenggarakan di Unair beberapa bulan mendatang. Output dari kegiatan ini adalah jurnal atau prosiding dan pembimbing berhak mendapatkan pengakuan co-author atas hasil karya dari PKM ini.

“Empat bulan akan berkumpul dalam Pimnas bagi mahasiswa yang lolos seleksi di Sibelmawa. Adapun filosofi dari PKM yang memang menurut saya baik adalah untuk membentuk hardskill dan softskill di luar kelas, yang merupakan bagian dari proses tridharma perguruan tinggi,” ujarnya.

“Apa yang terjadi pada saat ini mahasiswa dituntut tidak hanya berpikir kritis dan mahasiswa harus juga mampu memberikan solusinya dengan pengalaman mahasiswa di bangku kuliah dan dengan keilmuan mahasiswa di bidangnya. Implementasinya bisa dilakukan dengan creative thinking atau berpikir kreatif dalam memberikan solusi,” tuturnya.

Heri menjelaskan, PKM ini merupakan pelaksanaan dari upaya penambahan poin IKU terutama dalam IKU soal kemahasiswaan.

“Jangan patah semangat. Sekarang mudah-mudahan di tahun 2024 ini dari FISIP ada yang lolos didanai,” tambah Heri. (Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini