PANDEGLANG – Menteri Pariwisata Arief Yahya bersama Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy dan Bupati Pandeglang Irna Narulita meresmikan Festival Tanjung Lesung di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung, Kampung Cikadu Indah, Desa Cikadu, Kabupaten Pandeglang, Jumat (28/9/2018).
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, festival Tanjung Lesung dan Pasar Digital Berbatik Cikadu menjadi trending topic nasional dan telah menjadi kalender event nasional. Untuk itu, Kementerian Pariwisata siap mensponsori Festival Tanjung Lesung 2019 nanti dengan menggelontorkan dana bantuan Rp1,5 miliar.
“Karena Festival Tanjung Lesung sudah menjadi event nasional, kualitas eventnya harus tingkat nasional. Mulai dari koreografer dan musik,” kata Menpar Arief dalam sambutannya.
Untuk mendukung pariwisata kelas dunia, Arief menambahkan akses menuju lokasi harus kelas dunia, salah satunya harus punya bandara sendiri. “Wisman tidak akan mau berwisata dan harus menempuh jarak lebih dari 2 jam,” katanya.
Selain itu, infrastruktur lainnya yakni Tol Serang-Panimbang dan reaktivasi jalur kereta api. Aksesibilitas wisata jadi kunci penting dalam mendukung pariwisata di Banten.
Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan, festival Tanjung Lesung ini bisa jadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Pandeglang, sehingga akan berpengaruh pada peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
“Kami menawarkan atraksi utama triathlon yang diikuti oleh 200 peserta dan 7 negara,” ujarnya.
Ia berharap penta helic pariwisata mulai dari akademisi, pemerintah, media dan pengusaha bisa bersinergi dalam upaya promosi wisata Banten. “Kami mengubah daerah ‘pengasingan’ ini jadi surga bagi kami sendiri. Semoga Tanjung Lesung menjadi Bali Baru bagi masyarakat Banten dan Indonesia,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy menegaskan, Pemprov Banten siap untuk mendukung kegiatan pariwisata Kabupaten Pandeglang. Ia juga meminta kepada pemerintah pusat untuk mengusulkan kembali pembangunan Bandara Panimbang yang saat ini terhapus dari 10 proyek strategis nasional. Sebab, sektor pariwisata telah nyata memberikan dampak signifikan bagi ekonomi daerah. Bamper zona Tanjung Lesung seperti Batik Cikadu merupakan dampak langsung dari KEK Tanjung Lesung.
“Kita siap dorong memajukan potensi KEK Tanjung Lesung. Ini akan jadi stimulan bagi potensi wisata di Banten lainnya,” kata Andika dalam sambutannya.
Selain itu Menpar juga meresmikan Rhino Dive Center Xtriation. (Dhe/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
