KAB. TANGERANG – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Tangerang berkolaborasi dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menggelar kegiatan pemberdayaan bagi PMI Purna.
Kegiatan yang digelar mulai 19 hingga 22 Oktober 2021 tersebut dilaksanakan dalam rangka mewujudkan PMI Purna yang mandiri dan sejahtera guna meningkatkan taraf hidup.
Dalam kesempatannya, Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Disnaker Kabupaten Tangerang, Iis Kurniati mengatakan bahwa Disnaker berupaya memastikan keberangkatan PMI sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang ada.
“Para PMI tentunya harus terdaftar di Disnaker, dengan melampirkan dokumen lengkap, agar keberangkatan mereka legal,” ucapnya, Jumat (22/10/21), di Desa Pagedangan Ilir Bahari, Kronjo.
Selain itu, Iis juga menuturkan bahwa pihaknya pun rencananya akan memberikan pelatihan bagi PMI yang sudah pulang ke Indonesia.
“Kami berupaya untuk memberdayakan para purna PMI untuk berwirausaha agar mereka nantinya bisa berkembang dan memiliki penghasilan sendiri,” ujarnya.
Ia pun menambahkan, para purna PMI dapat mencari kerja melalui SiapKerja yakni aplikasi resmi Disnaker yang membantu para pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan yang tepat nantinya.
Di tempat yang sama, Theresia Evi Lonita selaku koordinator pemberdayaan UPT BP2MI Serang, mengatakan dalam kegiatan tersebut para purna PMI diberikan informasi serta pelatihan berwirausaha agar dapat mengembangkan usaha yang mereka tekuni dan sesuai dengan prosedur.
“Para purna PMI kami berikan pelatihan membuat macrame, yaitu kerajinan tangan dari tali kur yang nantinya dapat menambah nilai jual. Dan nantinya kami juga akan bantu salurkan ke dinas-dinas terkait, seperti pembuatan PIRT,” tuturnya.
Program yang rutin digelar setiap tahunnya ini, diharapkan dapat menambah semangat wirausaha para PMI purna sehingga mereka dapat berkembang nantinya.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
