Beranda Peristiwa Petani Cabai di Lebak Panen Lebih Awal Akibat Cuaca Ekstrem

Petani Cabai di Lebak Panen Lebih Awal Akibat Cuaca Ekstrem

Petani cabai di Lebak mulai panen. (Sandi/bantennews)

LEBAK – Akibat cuaca yang ekstrem, sejumlah petani cabai di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, harus panen lebih awal. Panen dini untuk menghindari kerugian yang dialami petani.

Maman, salah seorang petani cabai mengatakan, jika dirinya memilih panen lebih awal agar tidak mengalami kerugian karena kondisi cuaca yang ekstrem.

“Kalau cuaca sedang stabil dan tidak ekstrem biasanya kita bisa memanen cabai sebanyak 15-17 kilogram setiap panennya. Tapi saat ini cuaca tidak stabil alias ekstrem, maka kita hanya bisa memanennya sebanyak 6-7 kilogram saja,” kata Maman saat ditemui di kebunnya, Jumat, (24/6/2022).

Ia menjelaskan, dari hasil panennya saat ini mengalami penurunan hampir 50 persen, ini sudah menjadi hal yang biasa disaat cuaca sedang tidak menentu. Akan tetapi, saat ini harga cabai yang sedang mengalami kenaikan, setidaknya merasa terobati walaupun hasil panen hanya sedikit.

“Kalau dari kita (petani) cabai tersebut kita jual dengan harga Rp50-60 ribu perkilogram nya, harga tersebut dikarenakan adanya kenaikan harga cabai di beberapa pasar, kalau cuaca lagi bagus kita akan jual cabai di bawah harga tersebut,” ujarnya.

Ia menambahkan, dari puluhan tangkai cabai rawit hijau yang ditanam, kini hanya hitungan belasan saja yang tersisa. Tangkai-tangkai itu rusak akibat diterjang cuaca ekstrem. Tak ada pilihan lain selain memanen lebih awal guna menghindari kerugian lebih besar.

“Ya hanya belasannya saja tanaman cabai yang tersisa. Sisanya rusak. Sudah tidak aneh lagi, ketika kita gagal panen harga cabai di pasaran pasti naik,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lebak, Dedi Setiawan membenarkan jika kenaikan harga cabai itu tidak terlepas dari cuaca ekstrem.

“Cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah kabarnya membuat para petani cabai mengalami gagal panen. Kendati demikian, untuk saat ini pasokan terbilang aman,” kata Dedi.

(San/Red)

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini