Peringati HUT Lebak, IPSI Dan Dispora Gelar Turnamen Seni Pencak Silat

LEBAK – Sebanyak 157 peserta dari 19 Padepokan silat yang ada di Kabupaten Lebak, turut serta dalam kegiatan Turnamen Seni Pencak Silat, yang digelar dalam rangka memperingati HUT Lebak yang ke-190, Sabtu (1/12/18).

Turnamen Seni Pencak Silat ini digelar dalam beberapa kategori, yaitu kelas Dini, Remaja, Dewasa dan kategori Kelompok.

Kepala Bidang Olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lebak, Dani Wardani dalam sambutannya mengatakan, turnamen ini digelar selain memperingati HUT Kabupaten Lebak, hal ini juga sebagai salah satu even guna melestarikan budaya yang ada di Indonesia.

Pasalnya, belum lama ini Kabupaten Lebak juga bisa meraih beberapa prestasi pada even yang digelar baik di Banten ataupun even tingkat Nasional.

“Bahkan baru-baru ini, Kabupaten Lebak berhasil menjadi Juara Umum I pada Festival Pencak Silat tingkat Nasional,” ungkap Dani.

Beberapa prestasi yang berhasil diraih para atlit pencak silat Kabupaten Lebak diantaranya adalah, meraih Juara Umum II, pada Pekan Olahraga Propinsi (Porprop) Banten 2018, dengan memperoleh 5 medali Emas, 4 Medali Perak dan 5 Medali Perunggu, kemudian para atlet juga berhasil meraih Juara Umum I, pada Pekan Olahraga Pelajar 2018, dengan meraih 6 Medali Emas, 5 Medali Perak dan 4 medali Perunggu, bahkan yang lebih membanggakan lagi ketika para atlet pencak silat Kabupaten Lebak ini bisa berhasil menjadi Juara umum I, pada Festival Pencak Silat Tingkat Nasional 2018 kemarin.

Sementara itu, Ahya selaku penasehat Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Lebak, yang saat itu mewakili Ketua IPSI Lebak mengatakan kepada detakbanten.com, dirinya merasa bangga dengan semua prestasi yang berhasil diraih oleh semua para atlet pencak silat Kabupaten Lebak.

“Saya berharap, tradisi budaya dan tradisi menjadi juara ini dapat terus di pertahankan, sehingga akan terus mengharumkan nama Lebak di mata dunia,” Harapnya.

Hal senada dilontarkan Jess Prayoga selaku Ketua Satgas TTKDH Lebak, dirinya merasa bangga bisa menjadi bagian dari keluarga besar pencak silat di Kabupaten Lebak, pihaknya akan terus mendukung dan melestarikan budaya pencak silat di Kabupaten Lebak dengan maksimal.

“Kami akan junjung tinggi budaya leluhur, yang merupakan bagian dari darah daging Kami, apalagi Banten dikenal sebagai Negri Seribu Jawara, hal ini akan selalu dilestarikan hingga titik darah penghabisan, untuk para atlet dan generasi muda Lebak terus lah berprestasi dan harumkan nama Lebak di kancah dunia,” pungkas Jess.
(Ali/Red)