Beranda Olahraga Penolakan Timnas Israel, Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Terancam Mubazir

Penolakan Timnas Israel, Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Terancam Mubazir

Peluncuran Bacuya (Badak Cula Cahaya) sebagai Maskot Piala Dunia U-20 tahun 2023 di Bunderan Hotel Indonesia (HI), Jakarta pada Minggu (18/9/2022). Foto: PSSI

SERANG – Negara Indonesia sendiri telah resmi ditetapkan FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Namun, nasib Indonesia sebagai tuan rumah kini berada di ujung tanduk setelah FIFA membatalkan drawing Piala Dunia U-20 di Bali, pada Jumat (31/3/2023) mendatang.

Keputusan FIFA ini diambil setelah adanya penolakan dari Gubernur Bali I Wayan Koster dan sejumlah pihak di Tanah Air terhadap kedatangan tim nasional atau timnas Israel. Bahkan, terbaru muncul kabar Peru sudah ditetapkan tuan rumah pengganti Indonesia.

Mengenai ‘kisruh’ yang tengah mengguncang Piala Dunia U-20 ini, menarik melihat kembali perjalanan Indonesia sehingga bisa mendapatkan kesempatan sebagai tuan rumah.

Untuk mendapatkan kehormatan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, Indonesia harus melakukan proses bidding dan mengalahkan negara lain. Negara lain yang menjadi kandidat tiga besar terketat Indonesia adalah Brasil dan Peru.

Kemudian disusul Thailand, kemudian gabungan Bahrain dan Arab Saudi serta Unie Emirat Arab. Namun, kedua negara tersebut tidak lolos seleksi hingga tahap akhir.

FIFA pun akhirnya memilih Indonesia dibandingkan Peru dan Brasil. Keputusan tersebut dinyatakan oleh Dewan FIFA di Shanghai, China pada 23 hingga 24 Oktober 2019.

Sebenarnya, Indonesia sendiri bersedia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada tahun 2021. Namun karena adanya pandemi Covid-19, FIFA pun membatalkan edisi 2021 itu dan akhirnya melangsungkan ajang ini pada 2023.

Meski edisi 2021 batal, FIFA tetap menetapkan Indonesia sebagai tuan rumah edisi 2023. Pagelaran legendaris yang akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023 ini merupakan ajang bergengsi yang digelar FIFA sejak 1977.

Awalnya, Piala Dunia U-20 bernama World Youth Championship yang melahirkan banyak pemain sepak bola kelas dunia. Para pemain kelas dunia itu seperti Diego Maradona, Andres Iniesta, Lionel Messi, Mohamed Salah dan Paul Pogba. Mereka semua pernah tampil dalam pagelaran Piala Dunia U-20.

Piala Dunia U-20 sendiri diselenggarakan setiap dua tahun sekali. Sebelumnya, ajang bergengsi itu diadakan di Polandia pada 15 Juni 2019. Saat itu, Ukraina menjadi juara setelah menang melawan Korea Selatan dengan skor 3-1 di final.

Namun, kini Indonesia terancam batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 karena beberapa alasan, sehingga perjuangan bidding di masa lalu pun bisa sia-sia. Potensi batal ini muncul karena batalnya drawing yang seharusnya berlangsung pada 31 Maret 2023.

Pembatalan tersebut disinyalir karena munculnya beragam penolakan terhadap kedatangan timnas Israel ke Indonesia. Mereka yang menolak di antaranya adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali I Wayan Koster.

Alasan penolakan dukungan Indonesia terhadap Palestina, di mana kemerdekaan negara tersebut diambil oleh Israel. Para pihak yang menolak kedatangan timnas Israel itu sendiri karena percaya bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan.

Sementara itu, FIFA dikabarkan mulai mempertimbangkan Piala Dunia U-20 2023 digelar di negara lain, seperti Peru atau Qatar. Alasannya, Qatar memiliki fasilitas infrastruktur yang sangat memadai setelah sukses menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 pada Desember lalu.

Sedangkan Peru sendiri merupakan saingan bidding terkekat Indonesia pada 2019, dan bakal menggelar Piala Dunia U-17 di tahun yang sama. Selain dua negara itu, Argentina juga telah mengajukan surat ke FIFA untuk menggantikan posisi Indonesia.

(Red/suara.com)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini