Beranda Pemerintahan Pengamat: Sewa Mobil Listrik di Pemkot Tangerang Hanya Simbol Politik dan Pencitraan

Pengamat: Sewa Mobil Listrik di Pemkot Tangerang Hanya Simbol Politik dan Pencitraan

Akademisi Untirta Ahmad Sururi. (Istimewa)

TANGERANG – Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Ahmad Sururi menyoroti sewa mobil listrik sebanyak delapan unit untuk kepala daerah serta sejumlah pejabat tinggi pratama di Pemkot Tangerang.

Diketahui, sewa kendaraan ini menelan anggaran hingga Rp1.450.800.000 yang dialokasikan melalui Sekretariat Daerah (Setda) Kota Tangerang.

Jika dalih Pemkot Tangerang sewa mobil listrik untuk menjalankan instruksi pemerintahan pusat untuk mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan bisa dinilai hanya sebagai simbol politik dan pencitraan.

Hal itu bila tidak mempertimbangkan analisis biaya dan manfaat dalam penggunaannya. Ujung-ujungnya, kata dia, penggunaannya bisa menjadi tidak optimal.

“Jangan sampai kebutuhan sewa kendaraan listrik ini hanya untuk simbol politik, pencitraan atau hanya sekadar patuh terhadap instruksi pemerintah pusat,” ujar Sururi, Jumat (1/8/2025).

Sururi menegaskan, sewa kendaraan itu juga tidak memiliki urgensi yang berarti dan terkesan hanya pemborosan. Mengingat Walikota dan Wakil Walikota dan pejabat lainnya masih memiliki kendaraan dinas yang masih layak pakai.

“Maka menyewa kendaraan baru untuk pejabat apalagi dengan biaya besar, maka dapat dikategorikan sebagai pemborosan anggaran,” tegasnya.

Sururi menyoroti efektivitas dan infrastruktur penggunaan mobil tersebut. Ia juga mempertanyakan apakah Pemkot sudah membangun sarana prasarananya.

Termasuk apakah sudah melakukan perhitungan dari sisi penghematan operasional, terutama menggunakan mekanisme sewa-menyewa lebih efisien dan tidak membebani APBD. Diakui Sururi, program pemerintah perlu didukung oleh Pemkot asalkan tidak membenahi keuangan daerah.

“Akan tetapi jangan sampai berdampak pada berkurangnya kapasitas dan kebutuhan anggaran,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Pemkot Tangerang, Mualim membenarkan kendaraan listrik yang disewa tersebut diperuntukkan bagi pimpinan daerah dan sejumlah pejabat tinggi. Namun, ia tidak merinci merek maupun tipe kendaraan yang disewa.

Baca Juga :  Pungli di Kawasan Pasar Lama Tangerang, Pemkot Akan Buat Regulasi Retribusi PKL

“Anggaran sewa itu dipergunakan untuk beberapa kendaraan listrik/hybrid,” ungkap Mualim.

Penulis : Mg-Saepulloh
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd