Beranda Uncategorized Pemkot Tak Beri Izin Deklarasi #2019GantiPresiden di Alun-alun, Panitia Protes

Pemkot Tak Beri Izin Deklarasi #2019GantiPresiden di Alun-alun, Panitia Protes

Ilustrasi - foto istimewa pepnews.com

SERANG – Pemkot Serang tak memberi izin penggunaan Alun-alun Kota Serang untuk acara deklarasi #2019GantiPresiden pada 10 Agustus mendatang. Pemkot beralasan bahwa pada waktu yang bersamaan lokasi tersebut akan digunakan untuk rangkaian pawai obor Asian Games. Penolakan ini mendapat protes dari panitia deklarasi.

Hari Pamungkas, Plt Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Serang menyatakan bahwa bukan hanya panitia deklarasi #2019GantiPresiden yang tidak diberi izin penggunaan alun-alun. Menurutnya, kebijakan tersebut juga berlaku bagi semua pihak yang mengajukan permohonan penggunaan izin.

“Bukan hanya pihak itu (panitia deklarasi-red), semua yang akan menggunakan alun-alun tidak diberikan izin,” katanya yang dikutip detik.com, Selasa (7/8/2018).

Selain di alun-alun, Stadion Maulana Yusuf juga tidak diizinkan untuk acara deklarasi karena lokasi tersebut juga masuk dalam area rangkaian pawai obor Asian Games.
Menurutnya, larangan penggunaan alun-alun san stadion ini berlaku 8-31 Agustus. Selain akan digunakan untuk acara pawai obor, pada rentang waktu tersebut juga ada agenda lain yakni rangkaian peringatan 17 Agustus dan HUT Kota Serang.

Hari Pamungkas menegaskan bahwa penolakan permohonan izin deklarasi tersebut tidak ada kaitan dengan politik. Ia berharap semua pihak menghormati agenda nasional Asian Games dan agenda HUT Kota Serang dan perayaan 17 Agustus. “Semu pihak kita cancel sampai akhir bulan. Agenda acaranya sudah jelas, jangan dikaitkan ke politik. Semua pihak mohon kebesaran hatinya untuk penggunaan alun-alun untuk digunakan Asian Games,” katanya.

Sementara Panitia deklarasi #2019GantiPresiden Sudrajat Sahrudin memprotes penolakan tersebut. Menurutnya, hanya karena ada pawai obor Asian Games, agenda deklarasi yang sudah mereka siapkan tidak mendapatkan izin. Padahal di lokasi tersebut, menurutnya, tidak secara teknis digunakan untuk pawai obor.  “Atas tidak diberikan izin di Alun-alun Barat, kami menduga ini bukan hanya alasan teknis, tapi juga politis,” ujar Sudrajat.

Izin untuk menggunakan lokasi Stadion Maulana Yusuf pun, menurutnya, ditolak Pemkot dengan alasan di hari yang sama stadion itu digunakan untuk penerimaan obor Asian Games.

Panitia, menurutnya, rela memundurkan izin pada Rabu, 8 Agustus. Tapi izin penggunaan tempat juga ditolak dengan alasan sterilisasi dan persiapan pawai obor. “Tanggal 8 Agustus kosong dan kami minta, tapi dengan alasan serupa (ditolak). Rasa-rasanya keterlaluan amat, ini alasan riil atau dibuat-buat,” protesnya. (red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini