Beranda Peristiwa Pekan Depan, Traffic Light Simpang Duren Tangsel Mulai Diuji Cobakan

Pekan Depan, Traffic Light Simpang Duren Tangsel Mulai Diuji Cobakan

Arus lalulintas di Simpang Duren Tangsel yang dalam waktu dekat akan dipasang Traffic Light. (Amhad Rizki/bantennews)

TANGSEL – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akan melakukan uji coba sistem lampu lalu lintas (traffic light) di Simpang Duren, Ciputat, pada Rabu (12/11/2025).

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Tangsel, Martha Lena, mengatakan seluruh persiapan telah rampung, termasuk sosialisasi kepada pengendara.

“Iya, tanggal 12 bulan ini kita akan coba aktivasi traffic light yang ada di Simpang Duren,” ujar Martha, Jumat (7/11/2025).

Menurutnya, uji coba akan dilakukan setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 20.00 WIB. Durasi nyala lampu di tiap ruas jalan akan diatur antara 100 hingga 120 detik. Untuk memastikan kelancaran, Dishub menurunkan sekitar 40 petugas di sekitar persimpangan.

“Agar uji coba ini sukses, memang butuh effort dan kesiapsiagaan petugas di lapangan,” katanya.

Martha juga mengimbau para pengendara agar mematuhi seluruh rambu dan arahan petugas selama masa uji coba berlangsung.

Diketahui, Simpang Duren merupakan salah satu titik rawan kemacetan di kawasan Ciputat, terutama pada jam sibuk pagi dan sore. Persimpangan ini mempertemukan arus kendaraan dari arah Ciputat, Jurangmangu, dan Pamulang.

Salah satu warga, Rani (30), yang setiap hari melintas menuju tempat kerjanya di Bintaro, menyambut baik rencana tersebut.

“Kalau ada lampu merah, semoga bisa lebih tertib. Selama ini sering rebutan jalan, apalagi pas jam berangkat kerja,” ujarnya.

Sementara itu, Andi Firman (45), seorang pengemudi ojek online, berharap pengaturan waktu lampu bisa disesuaikan dengan kondisi di lapangan.

“Bagus sih kalau bisa ngatur arus. Tapi kalau waktunya kelamaan, bisa bikin antrean malah tambah panjang,” tuturnya.

Warga sekitar juga meminta agar Dishub menambah rambu penunjuk arah untuk pengendara dari luar wilayah.

Baca Juga :  Pemkot Cilegon Gelar Razia Pekat di JLS

“Kadang orang luar daerah suka berhenti mendadak karena enggak tahu arah, itu juga bikin macet,” ujar Deni (27), warga Kelurahan Pondok Ranji.

Penulis: Ahmad Rizki
Editor: Tb. Moch. Ibnu Rushd

TANGSEL – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akan melakukan uji coba sistem lampu lalu lintas (traffic light) di Simpang Duren, Ciputat, pada Rabu (12/11/2025).

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Tangsel, Martha Lena, mengatakan seluruh persiapan telah rampung, termasuk sosialisasi kepada pengendara.

“Iya, tanggal 12 bulan ini kita akan coba aktivasi traffic light yang ada di Simpang Duren,” ujar Martha, Jumat (7/11/2025).

Menurutnya, uji coba akan dilakukan setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 20.00 WIB. Durasi nyala lampu di tiap ruas jalan akan diatur antara 100 hingga 120 detik. Untuk memastikan kelancaran, Dishub menurunkan sekitar 40 petugas di sekitar persimpangan.

“Agar uji coba ini sukses, memang butuh effort dan kesiapsiagaan petugas di lapangan,” katanya.

Martha juga mengimbau para pengendara agar mematuhi seluruh rambu dan arahan petugas selama masa uji coba berlangsung.

Diketahui, Simpang Duren merupakan salah satu titik rawan kemacetan di kawasan Ciputat, terutama pada jam sibuk pagi dan sore. Persimpangan ini mempertemukan arus kendaraan dari arah Ciputat, Jurangmangu, dan Pamulang.

Salah satu warga, Rani (30), yang setiap hari melintas menuju tempat kerjanya di Bintaro, menyambut baik rencana tersebut.

“Kalau ada lampu merah, semoga bisa lebih tertib. Selama ini sering rebutan jalan, apalagi pas jam berangkat kerja,” ujarnya.

Sementara itu, Andi Firman (45), seorang pengemudi ojek online, berharap pengaturan waktu lampu bisa disesuaikan dengan kondisi di lapangan.

“Bagus sih kalau bisa ngatur arus. Tapi kalau waktunya kelamaan, bisa bikin antrean malah tambah panjang,” tuturnya.

Baca Juga :  Panglima TNI dan Kapolri Hadiri Haul Masyayik Ponpes Kananga di Menes

Warga sekitar juga meminta agar Dishub menambah rambu penunjuk arah untuk pengendara dari luar wilayah.

“Kadang orang luar daerah suka berhenti mendadak karena enggak tahu arah, itu juga bikin macet,” ujar Deni (27), warga Kelurahan Pondok Ranji.

Penulis: Ahmad Rizki
Editor: Tb. Moch. Ibnu Rushd