Olahraga sambil mendengarkan musik melalui smartphone dan earphone di telingan sepertinya sudah menjadi pemandangan biasa bagi generasi millennial.
Mungkin hampir semua anak muda yang berolahraga sambil mendengarkan musik seperti itu, bahkan juga termasuk Cakap People pastinya. Banyak alasan yang disampaikan bahwa berolahraga sambil mendengarkan musik membuat olahraga tersebut lebih dinikmati, dan malah jadi lebih sering lupa dengan waktu.
Ternyata, mendengarkan musik saat berolahraga memang punya manfaat bagi kesehatan. Seperti dilaporkan oleh Detik.com baru-baru ini, sebuah studi yang dipublikasikan di International Journal of Psychophysiology telah mengungkapkan fakta tersebut, bahwa ritme musik akan membuat tubuh lebih berirama dan mampu mengaktifkan bagian otak yang bisa melupakan kelelahan. Para peserta dalam studi itu mengakui dengan mendengarkan musik selama 11 menit membuat mereka merasa berolahraga hanya dalam 60 detik dan tak merasa kelelahan meski lebih banyak melakukan gerakan.
“Musik sangat berperan penting dalam memberikan kesenangan lebih banyak saat berolahraga dan mengalihkan pikiran ke hal yang tidak terkait dengan apa yang sedang kita lakukan, membantu kamu menghindari kebosanan. Musik menjadi stimulus auditori yang sangat kuat,” jelas salah satu penulis hasil penelitian tersebut, Marcelo Bigliassi.
Dia dan tim menemukan fakta bahwa bagian kiri di gyrus frontal inferior pada otak akan aktif ketika seseorang berolahraga sambil mendengarkan musik. Area otak ini jadi pusat integrasi sensorik yang memproses informasi dari sumber eksternal dan internal.
Sementara, laman Vemale.com menyebut musik memang dapat memberikan pengaruh positif pada aktivitas otak, sehingga membuat kamu jadi lebih bersemangat saat berolahraga. Disebutkan pula, jenis musik juga ikut berpengaruh besar, di mana ada empat jenis musik yang cocok didengar saat berolahraga. Kamu bisa mendengar lagu dengan lirik yang powerful untuk sesi pemasanan, namun dengan ketukan yang tak terlalu cepat seperti EDM dan juga tak terlalu lambat seperti soul atau jazz.
Kemudian, dengarkan musik berirama beat seperti lagu EDM yang lebih cepat untuk meningkatkan intensitas gerakan. Selanjutnya, untuk menurukan ritme berolahraga, maka dengarkan lagu hip hop, dan akhiri dengan musik melow di sesi cool-down. Nah, Cakap People pun juga bisa mencoba tips ini! (Red)
Sumber : CakapCakap.com