Beranda Peristiwa Jembatan di JLS Cilegon Berlubang Picu Antrean Panjang Kendaraan Wisatawan

Jembatan di JLS Cilegon Berlubang Picu Antrean Panjang Kendaraan Wisatawan

Kondisi antrean kendaraan di JLS Cilegon akibat pelambatan di Jembatan Cimahe. (Gilang)

CILEGON – Kondisi permukaan jalan retak dan berlubang yang menjadi penghubung dengan jembatan Cimahe pada ruas Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cilegon telah memicu terjadinya antrean kendaraan di lokasi itu pada Senin (16/5/2022) sore.

Lubang berdiameter sekira 20 centi meter yang memanjang itu telah mengakibatkan antrean panjang kendaraan dari arah Ciwandan yang didominasi kendaraan wisatawan pantai Anyer lantaran mengalami pelambatan di jembatan yang masuk wilayah Kelurahan Ciwedus, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon tersebut.

“Macetnya sudah sejak jam 16.00 WIB tadi, gara-gara ada lubang di jembatan ini,” ungkap Rahmat, salah seorang warga setempat.

Kerusakan kondisi infrastruktur di lokasi itu tak ditampik oleh pemerintah daerah. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU-TR) Cilegon mengungkap, sejumlah titik jalan yang mengalami kerusakan akan diperbaiki tahun ini.

“Kita sudah siapkan anggaran Rp2 miliar ya dari DID (Dana Insentif Daerah) yang baru turun April lalu. Rencananya jumlah itu untuk JLS semua, tapi kita harus pilah pilih dulu mana saja lokasi yang perlu diperbaiki,” ungkap Kepala Bidang Bina Marga DPU-TR Cilegon, Retno Anggraeni melalui sambungan telepon.

Dijelaskan Retno, sejatinya perbaikan JLS sudah dilakukan pihaknya sejak kabar anggaran DID itu diperoleh. Namun lantaran kondisi cuaca yang belum memungkinkan mendorong pihaknya untuk menundanya.

“(Meskipun jembatan berlubang-red) tapi kondisinya masih kuat ya. Karena memang sudah lama juga tidak mengalami pemeliharaan. Kalau sudah tidak hujan lagi, rencananya itu kita perbaiki,” katanya.

Tak pelak, kondisi padatnya antrean panjang kendaraan itu memaksa pengendara dari ruas jalan arah Ciwandan yang hendak menuju sejumlah wilayah seperti ke arah Kelurahan Taman Baru, Kecamatan Citangkil tidak dapat memutar balik kendaraan.

Pantauan BantenNews.co.id di lokasi, situasi jalan menuju arah Ciwandan sebaliknya terpantau tampak lengang. Sayangnya situasi itu dimanfaatkan oleh pemotor, mobil, bus wisata dan truk dengan melawan arah lantaran diduga tak mau terjebak dalam kondisi antrean panjang.

(dev/red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini