Jalan di Pusat Ibukota Provinsi Banten Ini Mirip Kubangan Kerbau

SERANG – Kondisi infrastruktur jalan di pusat Ibukota Provinsi Banten kini banyak yang rusak. Bahkan beberapa ruas jalan sudah berlubang besar hingga mirip kubangan kerbau. Kerusakan jalan itu di antaranya adalah terdapat di sekitar Alun-alun Kota Serang.

Kondisi infrastruktur di Jalan Ki Mas Jong berlubang dan digenangi air sehingga mengganggu pengguna jalan. Padahal jalan ini berada di titik pusat kota yang dekat dengan kantor-kantor pemerintahan. Pengendara sepeda motor harus ekstra hati-hati saat melintasi jalan tersebut sebab khawatir tergeluncir di lubang jalan.

“Miris banget soalnya ini di pusat kota,” ujar Havid Septiyadi, warga Titan Arum, Kota Serang, Selasa (29/12/2020).

Menurutnya, kondisi jalan yang rusak mengakibatkan arus transportasi kendaraan jadi kurang lancar.

“Ya kurang nyaman aja. Tadi aja saya bawa motor sampe minggir-mingir, milih jalan yang bagus,” ucapnya.

Havid berharap pemerintah daerah lekas memperbaiki jalan tersebut. “Ya harus segera diperbaiki. Kasihan yang lewat malam hari, takut keperosok ke lubang. Soalnya cahaya lampunya ketutup pohon, jadi kurang terang,” ucapnya.

Hampir serupa dikatakan warga Kota Serang lainnya, Nasir. Menurut bapak yang berprofesi sebagai juru parkir (jukir), kerusakan jalan itu sudah lama terjadi. “Sudah tiga bulan mah. Semenjak musim hujan aja,” ujarnya.

Ia pun berharap kepada Pemkot Serang untuk segera memperbaiki jalan tersebut, sebab khawatir membahayakan keselamatan pengendara.

“Kalau kecelakaan tunggal sih belum pernah sih. Cuman kalau kondisi kayak gitu rawan kecelakaan buat masyarakat yang lewat. Apalagi yang bawa motor. Kan di situ sinar lampunya ketutup ranting pohon,” ucapnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Serang M. Ridwan mengatakan, pihaknya berjanji akan melakukan pemeliharaan Jalan Ki Mas Jong secepatnya.

“Ya kita usahakan secepatnya. Mungkin untuk pemeliharaan harus lebih awal, supaya jedanya gak terlalu jauh antara bulan Desember ke bulan Januari 2021, rencananya dihotmix,” ucapnya. (Dhe/Red)