SERANG – Untirta meluluskan sebanyak 727 mahasiswa yang terdiri dari 53 mahasiswa pascasarjana, 82 mahasiswa sarjana hukum, 220 mahasiswa sarjana keguruan dan ilmu pendidikan, 88 mahasiswa sarjana teknik, 52 mahasiswa sarjana pertanian, 97 mahasiswa sarjana ekonomi dan bisnis, 48 mahasiswa ilmu sosial dan ilmu politik, dan 87 mahasiswa diploma keperawatan.
Wisuda ini dihadiri oleh Rektor Untirta Fatah Sulaiman, Ketua Senat H.E.R. Taufik, dan anggota senat, para wakil rektor, para dekan, wakil dekan, Kabiro BAKP, Kabiro BUKK, koorpus, koordinator, subkoordinator dan staf di lingkungan Untirta. Wisuda dilaksanakan di Gedung Auditorium Kampus Untirta, Sindangsari, Kabupaten Serang, Sabtu 25/2/2023).
Rektor Untirta dalam sambutannya mengatakan, lulsuan Untirta harus punya kemampuan, kepercayaan diri yang baik, yang telah ditempa diasah di tenpat yang baik ini. Kemampuan beradaptasi dan fleksibiltas pun harus dimiliki di tengah perubahan dinamis dan pesat.
Harus punya kemampuan dan penyesualain di lingkungan baru. Terus belajar secara mandiri, lulusan Untirta JAWARA harus punya kemampuan untuk terus menerus meng-‘upgrade’ kompetensi untuk mengembangkan diri. Harus mampu mencari informasi yang dibutuhkan untuk memanfaatkan sumberdaya yang tersedia dalam rangka mengembangkan pengetahuan yang terus berkembang dan lulusan Untirta JAWARA harus memiliki kemampuan ‘leadership’, siap dipimpin dan memimpin,” kata Prof. Fatah.
Sementara salah satu lulusan terbaik Rahmawati menuturkan bahwa lulusan Untirta tentulah perlu memiliki kecakapan dalam berbagai hal utamanya pada jurusan yang dipilih dan diselesaikannya.
“Jangan membatasi diri kita. Jangan pernah berkata saya tidak bisa lagi, karena sekarang kita adalah seorang sarjana. Semoga setelah kelulusan ini kita bisa sukses dan bermanfaat untuk lingkungan sekitar. Untuk jajaran tendik, para dosen dan pimpinan dan semuanya di kampus saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas bimbingan dan ilmu yang telah diberikan,” tuturnya.
Wisudawan terbaik dalam hal ini disandang oleh Danu Umbara dari Pascasarjana Magister Ilmu Hukum dengan IPK 4.00, Rahmawati dari Ilmu Hukum (FH) dengan IPK 3.92, Ririn Handayani dari PGSD FKIP dengan IPK 3.87, Nindya Julianar Salman dari Teknik Mesin (FT) dengan IPK 3.88, Wahyudin dari Agroekoteknologi (FP) dengan IPK 3.86, Maharanny Dwi Julianti dari Jurusan Ilmu Ekonomi (FEB) dengan IPK 3.86, Ica Nurkholisa dari Ilmu Komunikasi (FISIP) dengan IPK 3.88, Amalia Putri Pradipta dari D3 Perpajakan dengan IPK 3.78 dan Rini Sri Ayuni dari D3 Keperawatan Fakultas Kedokteran dengan IPK 3.71. (Adv)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
