KAB. SERANG – Sesosok jasad pria ditemukan mengambang di aliran Sungai Ciujung, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, pada Selasa, (15/7/2025) sore kemarin.
Korban belakangan diketahui bernama Ulumudin (38), warga Kampung Bebulak, Desa Margamulya, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.
Kapolsek Kragilan Komisaris Polisi Entang Cahyadi mengatakan jasad korban ditemukan warga sekitar pukul 15.30 WIB dalam kondisi telungkup dan tubuh telah membengkak.
Kata Entang, setelah mendapat laporan, Unit Identifikasi Satreskrim Polres Serang bersama petugas kepolisian segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.
“Hasil pemeriksaan luar menunjukkan adanya luka bekas benturan pada wajah dan tangan kiri yang patah. Tidak ditemukan identitas diri di tubuh korban,” ujar Entang, Rabu, (16/7/2025).
Jenazah kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Banten untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Dikatakan Entang, berdasarkan hasil identifikasi, identitas korban berhasil diketahui setelah petugas menghubungi pihak keluarga korban.
Berdasarkan keterangan keluarga menyebutkan, Ulumudin memiliki gangguan kejiwaan sejak ia berusia 19 tahun.
Menurutnya, Ulumudin kerap menunjukkan perilaku nekat jika penyakitnya kambuh, termasuk menceburkan diri ke sumur di kediamannya.
“Pada 8 Juli lalu, pihak keluarga menitipkan korban ke sebuah panti rehabilitasi jiwa di Kampung Pasir Gadung, Cikupa, Tangerang. Namun baru dua hari berada di sana, korban diketahui meninggalkan panti tanpa sepengetahuan petugas,” tuturnya.
Diduga, Ulumudin berjalan kaki hingga ke wilayah Sungai Ciujung dan kemudian menceburkan diri ke dalam sungai.
Polisi menyebut tidak ada tanda-tanda kekerasan yang mengarah pada dugaan tindak pidana.
Pihak keluarga telah menerima musibah ini dengan ikhlas dan menyatakan menolak dilakukan autopsi terhadap jenazah. Mereka juga meminta agar jasad Ulumudin segera diserahkan untuk dimakamkan.
Penulis: Rasyid
Editor: TB Ahmad Fauzi