Beranda Bisnis Harga Cabai dan Ayam Mulai Stabil, Pedagang di Tangsel Lega

Harga Cabai dan Ayam Mulai Stabil, Pedagang di Tangsel Lega

Pedagang ayam potong di pasar Ciputat, Kota Tangsel. (Ahmad Rizki-Mg/bantennews)

TANGSEL – Pedagang di sejumlah Pasar Tradisional di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai bisa bernapas lebih lega. Hal itu setelah harga sejumlah bahan pokok mulai berangsur stabil.

Berdasarkan informasi, komoditas pokok seperti cabai, bawang, daging sapi, dan ayam broiler tak lagi terlihat mengalami lonjakan harga seperti beberapa pekan sebelumnya.

“Cabai sekarang sudah agak normal, nggak kayak kemarin-kemarin yang naik turun terus. Sekarang cabai merah keriting saya jual Rp40.000 per kilo, cabai besar Rp45.000, rawit merah juga turun jadi Rp35.000. Pembeli juga mulai balik lagi,” ujar Ratna, pedagang sayur di Pasar Ciputat kepada BantenNews.co.id, Kamis (29/5/2025).

Selain cabai, daging ayam broiler juga mengalami penurunan harga. Beberapa pedagang menyebut harga ayam sempat menembus Rp42.000 per kilogram, namun kini kembali di kisaran Rp40.000.

“Kalau ayam udah mulai stabil. Saya ambil dari pemotongan harganya udah turun sedikit. Sekarang jual Rp40 ribu, dan pembeli udah nggak banyak ngeluh,” kata Muslih, pedagang ayam potong di Pasar Jombang.

Untuk daging sapi, harganya masih bertahan di angka Rp140.000–Rp150.000 per kilogram, tergantung bagian dan kualitasnya. Meski terbilang tinggi, menurut para pedagang, harga ini sudah menjadi standar menjelang pertengahan tahun.

“Buat daging sapi memang susah turun drastis. Tapi sejauh ini pembeli tetap ada, apalagi buat usaha warung atau restoran. Harga segini masih masuk akal,” ungkap Maryanto, pedagang daging di Pasar Ciputat.

Sementara itu, harga bawang merah dan bawang putih juga berada dalam kondisi stabil, yakni di kisaran Rp40.000 per kilogram. Meski pasokan sempat tersendat awal bulan, kini distribusi ke pedagang sudah kembali normal.

“Alhamdulillah bang, bawang sekarang aman. Nggak banyak drama kayak waktu menjelang lebaran. Harganya Rp40 ribu, dan stok lancar dari agen,” tutur Nur Yayah, pedagang bumbu dapur di Ciputat.

Baca Juga :  Telkom Alokasikan Bantuan Hingga Rp420 juta di Kuartal II

Para pedagang berharap kondisi ini terus bertahan agar pembeli tidak enggan datang ke pasar karena takut harga terlalu tinggi.

Mereka juga menekankan pentingnya kestabilan harga agar daya beli masyarakat tetap terjaga.

“Yang penting jangan naik mendadak. Kalau stabil, kami juga bisa atur dagangan, pembeli juga senang,” pungkas Nur Yayah.

Penulis: Ahmad Rizki-Mg

Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News