Beranda Pemerintahan Gubenur Banten: Komitmen Kita Bersungguh-sungguh Lawan Korupsi

Gubenur Banten: Komitmen Kita Bersungguh-sungguh Lawan Korupsi

Wahidin Halim - foto istimewa

SERANG – Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) menegaskan komitmen melawan korupsi di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten sejak tiga tahun lalu, sejak dirinya dilantik menjadi Gubernur Banten.

“Begitu pula dengan para Walikota dan Bupati. Kita berkomitmen harus bersungguh-sungguh untuk melawan korupsi. Ini tanggungjawab kita kepada Allah SWT,” ujarnya saat Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi Terintegrasi Wilayah Banten 2020, Selasa (18/8/2020).

Rapat koordinasi yang digelar di Pendopo Gubernur Banten KP3B, Curug Kota Serang diikuti oleh Sekretaris Pemprov Banten, Al Muktabar, Kepala BPKP, Muhammad Yunus Ateh, Kepala BPKP Perwakilan Banten Muhammad Masykur, Kajati Banten Rudi Prabowo Aji, para bupati/ walikota se Provinsi Banten, para Kepala Kejaksaan Negeri se-Provinsi Banten, para kepala OPD di lingkungan Pemprov Banten, serta Koordinator Wilayah II Korsupgah KPK RI Asep Rahmat Suwandha. Sementara itu, mewakili pimpinan KPK RI, Deputi Pencegahan KPK RI Pahala Nainggolan mengikuti secara telekonferensi.

Menurut Gubernur, apabila ada pejabat yang masih mau korupsi anggaran yang dialokasikan untuk Covid-19 dan kepentingan rakyat yang pada saat ini sedang menderita itu sangat terlalu, dan tidak takut kepada Allah SWT.

“Jangan pernah berpikiran kerdil, jika masih ada oknum yang berani melakukan tindakan korupsi di tengah situasi berat ini,” tegasnya.

“Agama tidak pernah mengajarkan korupsi, bahkan melarang,” tambah Gubernur.

Gubernur juga menekankan bahwa pandemi Covid-19 tidak boleh menjadi alasan menurunnya kinerja. Banyak hal harus ditingkatkan agar unggul dan menjadi pemenang.

Dikatakan, mengenai aset harus menjadi perhatian. Menurutnya, banyak kasus aset negara dikuasai oleh swasta dengan berbagai cara.

“Begitu juga aset antar daerah. Silakan aset pemerintah dikelola untuk kepentingan rakyat, jangan ada ego sektoral,” ungkap Gubenur.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga mengucapkan terima kasih kepada BPKP dan KPK yang bersedia mendampingi para pengguna anggaran, dan ini bukan semata untuk mencari kesalahan, tapi memberikan koreksi sejak dini.

“Berikan koreksi, berikan kontrol pada tindakan para pengguna anggaran yang salah. Jangan sampai niat baik kami tercoreng,” ungkap Gubernur.

Gubernur juga kembali mengajak para Bupati dan Walikota untuk bersungguh-sungguh dalam menangani Covid-19 yang sudah berada di posisi Zona Kuning seiring adanya tren kenaikan kasus Covid-19.

“Kalau ada yang bilang Covid-19 sudah berlalu, biarkan saja perbedaan pendapat itu. Tetapi pemerintah tetap harus ada dan harus hadir untuk masyarakat, dan jangan membiarkan korban Covid-19 bertambah,” lanjut Gubernur.

(Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ