CILEGON – Lokasi Car Free Day (CFD) Kota Cilegon dikabarkan bakal dipindahkan ke Alun-alun Kota Cilegon. Kabar yang beredar menyebutkan pemindahan itu dikarenakan aktivitas kegiatan mingguan itu mengganggu akses jalan seperti jalan menuju Rumah Sakit Krakatau Medika(RSKM) dan jalan akses rumah direksi PT Krakatau Steel (KS).
Ini dikarenakan lokasi CFD berada di jalan kawasan Perumahan Karyawan PT Krakatau Steel.
Terkait pemindahan lokasi CFD ini juga sudah dilayangkan surat ke Plt Walikota Cilegon, Edi Ariadi. Namun Edi menolak pemindahan lokasi tersebut karena pembuatan SK sebelumnya dibuat Walikota Tb Iman Ariyadi.
Ketua Paguyuban Wirausaha Cilegon (Pawon) Asep Rahmatullah menyatakan sebanyak 400 anggota Pawon menolak wacana pemindahan CFD ke Alun Alun.
Bahkan sebagai bentuk penolakan, anggota Pawon membuat petisi. “Untuk persoalan akses jalan menuju RSKM kami sudah perbaikan dan tidak mengganggu akses ke arah rumah sakit. Begitu juga akses jalan yang digunakan direksi PT KS kita sudah tidak gunakan lagi,” ujar Asep Rahmatullah, Rabu (11/7/2018).
Dia menyatakan bahwa CFD sudah pas tempatnya berada di Jalan Perumahan Krakatau Steel. Namun demikian jalan tersebut merupakan milik Pemprov Banten. Dia menyatakan akses jalan juga tak mengganggu aktivitas lalu lintas karena hanya digunakan mulai pukul 06.00-10.00 WIB.
“Kami akan pertahankan, jaga dan rawat CFD Cilegon karena sebagai icon destinasi wisata masyarakat dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan,” katanya.
Terkait pemindahan lokasi CFD tersebut, Anggota DPRD Kota Cilegon, Rahmatulloh mendukung perjuangan Pawon. Dia menyatakan CFD harus tetap berada di tempat semula.
Menurutnya bila CFD dipindahkan ke Alun-alun tempat tak strategis. Bahkan bisa membuat kumuh alun alun.
“Lagi pula kalau di Alun alun tempat parkir juga sempit. Kami mendukung Pawon agar aktivitas CFD berada di lokasi semula,” katanya.
Perihal ini belum ada konfirmasi dari pihak PT Krakatau Steel. Wartawan masih mencoba mengkonfirmasi. (Man/Red)