Beranda Peristiwa BPBD Banten Sebut Ini Penyebab Banjir di Kota Serang

BPBD Banten Sebut Ini Penyebab Banjir di Kota Serang

Para guru SDN Unyur membersihkan sisa banjir. (IST)

SERANG– BPBD Kota Serang melaporkan adanya kejadian banjir/genangan di beberapa wilayah Kota Serang pada hari Jumat (10/3/2023) sekitar pukul 17.20 WIB. Ketinggian air mencapai 25 cm hingga 1,2 m. BPBD Banten Sebut beberapa penyebab banjir di Kota Serang yakni hujan deras dan drainase yang tidak berfungsi dengan baik serta pendangkalan di kali dan saluran irigasi yang kecil.

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten, Nana Suryana, mengatakan bahwa tim BPBD Banten telah membantu evakuasi warga yang terdampak banjir di Kota Serang. Saat ini, kondisi di beberapa wilayah sudah mulai surut dan warga yang dievakuasi telah kembali ke rumah masing-masing.

Berdasarkan data yang dihimpun dari BPBD Kota Serang beberapa wilayah yang terdampak banjir antara lain Jalan Mayor Supri Jamhari, Link, Kantin RT/RW 001/008 Kelurahan Cimuncang dengan ketinggian air sekitar 25 cm dan Jalan Empat Lima Cikulur Kelurahan Serang dengan ketinggian air sekitar 20 cm. Warga terdampak di wilayah tersebut tidak mengalami dampak yang signifikan dan kondisi saat ini sudah mulai surut.

Sementara itu, di Linkungan Cinanggung RT/RW 01, 02, 03, 08/003 Kel. Kaligandu, ketinggian air mencapai sekitar 60 cm dan menimbulkan dampak pada 20 kk di RT.01, 60 kk di RT.02, dan 64 KK di RT.03. Selain itu, terdapat pula beberapa wilayah lain yang terdampak banjir seperti Gang Gabus RT/RW 003/018 Kelurahan Cimuncang dan Gang Gabus RT/RW 002/006 Kelurahan Kaligandu yang mengakibatkan dampak pada masing-masing 30 rumah dan 15 rumah.

Nana menjelaskan BPBD Kota Serang menyampaikan bahwa banjir tersebut terjadi akibat hujan deras dan drainase yang tidak berfungsi dengan baik serta saluran irigasi kecil yang tersumbat sampah. Saat ini, BPBD Kota Serang dan BPBD Banten terus melakukan pemantauan dan penanganan di wilayah yang terdampak banjir untuk mengantisipasi dampak yang lebih besar di kemudian hari.
“Kami sudah menurunkan tim untuk membantu evakuasi warga dan membersihkan drainase yang tersumbat. Saat ini banjir sudah mulai surut dan kami masih terus melakukan pemantauan di wilayah-wilayah yang terdampak banjir,” ujarnya.

Menurut Nana, sejauh ini belum ada korban jiwa yang dilaporkan akibat banjir di Kota Serang. Namun, pihaknya masih terus melakukan pendataan dan pemantauan terhadap kondisi warga yang terdampak banjir.

“Pendataan masih terus dilakukan oleh tim kami, dan kami akan terus memantau kondisi warga yang terdampak banjir. Kami juga berharap agar warga tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas yang ada di lapangan,” ujarnya.

BPBD Provinsi Banten juga mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan menghindari perilaku yang dapat memicu terjadinya banjir, seperti membuang sampah sembarangan dan merusak fasilitas drainase. (Dhe/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini