Beranda Pemerintahan Benyamin Davnie Diduga Manfaatkan Fasilitas Negara Demi Kepentingan Politik

Benyamin Davnie Diduga Manfaatkan Fasilitas Negara Demi Kepentingan Politik

Wakil Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie

TANGSEL – Wakil Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie diduga memanfaatkan fasilitas negara berupa acara gathering Dinas Komunikasi dan Informatika bersama Kelompok Kerja (Pokja) wartawan Tangerang Selatan di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (13/7/2019) lalu.

Diketahui, bahwa lelaki yang akrab dipanggil bang Ben itu mengaku akan mencalonkan diri sebagai Walikota Tangsel pada pilkada 2020 mendatang. Dengan begitu, ikut sertanya bang Ben dalam acara tersebut diduga kuat untuk merangkul media-media demi membackup dirinya pada pencalonan nanti.

Hal itu dibuktikan dengan penuturannya sendiri yang mengatakan, meski sedikit malu-malu, bahwa keikutsertaannya dalam rombongan gathering Dinas Kominfo bersama wartawan di Sukabumi itu bisa mencairkan suasana awak media untuk melebur dalam menyongsong pencalonannya di Pilkada nanti.

“Ga ada kaitannya sih sama Pilkada mah, ini mah programnya Dinas Kominfo sama temen-temen Pokja. Tapi kalau berdampak pada persiapan saya dalam menyongsong Pilkada tahun depan, ya alhamdulillah sih. Paling tidak silaturahmi Pemkot dengan temen-temen media makin bagus dan saling mengisi,” kata Benyamin Davnie, Sabtu (13/7/2019).

Acara gathering yang dihadiri Wakil Benyamin Davnie itu pun mendapat kritikan dari Tangerang Publik Tranparance Watch (Truth).

“Pertama harus dilihat, jalan-jalan itu dalam rangka apa dan harus jelas juga. Terutama jika acara jalan-jalan ini menggunakan APBD, maka pertanggungjawabannya juga harus jelas. Jangan sampai cuma menghabiskan anggaran aja,” jelas koordinator Truth, Aco Ardiansyah.

Sementara saat dikonfirmasi perihal terkait, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Komunikasi dan Kehumasan Diskominfo Kota Tangsel Irfan Santoso tidak menjawab awak media. (Ihy/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini