Beranda » Menulis Itu Sehat

Menulis Itu Sehat

Halo teman-teman tahukah kalian bahwa ternyata menulis itu sehat loh ? Jadi supaya lebih tau yok kita simak baik-baik penjelasan di bawah agar kita bisa meningkatkan prestasi melalui menulis? Jadi Kalian harus tahu, bahwa kita bisa meningkatkan prestasi melalui menulis. Tidak hanya bagi pelajar yang bisa berprestasi, tetapi para pekerja, guru dan profesi lainnya, bisa juga meningkatkan prestasi melalui menulis loh gaess.

Bahkan juga Kalian tahu, bahwa prestasi merupakan hasil yang dicapai atas apa yang telah dilakukan seseorang. Prestasi tidak hanya menjadi juara kelas, tetapi prestasi bisa diraih pada bidang lainnya. Salah satunya karya tulis yang dihasilkan dari kegiatan menulis. Pelajar bisa meraih prestasi akademik dan non akademik.
Salah satu alternatif untuk meningkatkan prestasi yaitu melalui menulis, karena menulis salah satu kegiatan yang bisa dilakukan oleh siapapun. Menulis merupakan kegiatan seseorang dalam menuangkan kreatifitas dan imajinasinya dalam bentuk tulisan.

Tidak hanya bermanfaat bagi pembaca, tetapi bermanfaat bagi penulisnya. Kalian bisa memulai menulis dari hal-hal yang dekat dengan kita, seperti pengalaman diri. Kemudian dikembangkan menjadi artikel, cerpen, puisi dan novel. Selain itu, kalian juga bisa menulis sebuah berita sebagai media penyiaran dari sebuah peristiwa. Jika tulisan kalian sesuai dengan pedoman media elektronik, maka akan diterbitkan. Hal tersebut bisa meningkatkan prestasi melalui menulis. Hal tersebut akan mendukung kalian untuk meningkatkan prestasi melalui menulis.

Dengan menulis secara konsisten, kalian akan dapat pengalaman untuk meningkatkan kualitas tulisan. Kalian bisa mencari referensi seperti artikel, makalah, jurnal untuk mempelajari teknik menulis, gaya bahasa, kaidah penulisan dan lainnya. Dengan begitu, kalian bisa terlatih menulis dan terhindar dari berhenti menulis. Biasanya untuk membangkitkan semangat menulis memerlukan motivasi bahkan paksaan dari suatu pihak.
Penulis bisa meningkatkan prestasi melalui menulis dengan menulis secara tekun dan konsisten. Dengan begitu, akan menghasilkan banyak karya tulis. Karya tulis yang dihasilkan secara konsisten bisa mendukung seorang penulis untuk meningkatkan prestasi melalui menulis.
Kalian bisa menceritakan pengalaman menulis kepada orang lain. Selain itu, kalian bisa memotivasi para penulis pemula untuk meningkatkan prestasinya melalui menulis.

Seperti Chairil Anwar, Taufik Ismail, Ajib Rosidi, Adimas, mereka juga terkenal melalui karya tulisnya. Para penyair tersebut meningkatkan prestasinya melalui menulis. Sehingga hasil karyanya dapat dinikmati masyarakat.
Bahkan saat in banyak cerpenis yang meningkatkan prestasinya melalui menulis, seperti Laksana, Danarto, Triyanto, cerpenis lainnya, mereka terkenal dengan karya tulisnya. Novelis, penyair, dan cerpenis terkenal karya tulisnya dengan menulis secara konsisten dan usaha lainnya. Sehingga mengantarkan mereka menjadi sastrawan yang terkenal.
Sudah saatnya kalian mencoba meningkatkan prestasi melalui menulis. Saat ini, kita berada pada zaman kemudahan dimana fasilitas dan teknologi berkembang. Sehingga mendukung seseorang pemanfaatan teknologi untuk produktif menulis.

Jadi teman-teman kalian bisa mengembangkan karya tulismu, kemudian dipublikasikan ke media. Jika karya tulismu dipublikasikan secara konsisten, kalian akan mendapat manfaat yang luar biasa. Manfaatnya yaitu menambah kepuasan diri, memotivasi diri untuk menulis secara konsisten, menambah ilmu, dan lainnya. Tentunya manfaat bagi setiap penulis beragam bentuknya.
Salah satu manfaat yang penting bagi penulis yaitu bisa meningkatkan prestasi melalui menulis.
Menulis tentang pengalaman hidup yang berharga dapat meningkatkan kesehatan.

Menulis dalam jangka panjang dapat menurunkan stress, meningkatkan sistem imun, menurunkan tekanan darah, mempengaruhi mood, merasa lebih bahagia, bekerja dengan lebih baik, dan dapat mengurangi depresi. Sedangkan dalam aspek sosial dan perilaku, menulis dapat meningkatkan memori, kemampuan sosial dan linguistik. Menulis dapat menyembuhkan penyakit mental akibat masalah sosial atau trauma akibat peristiwa berat di masa lalu, dan dengan menulis kesehatan seseorang, terutama bagian jiwanya akan menjadi lebih baik (Pennebaker & Beal).
Penulis: Putri Ratna Sari zega
Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Pamulang

Bagikan Artikel Ini