Author: Tesa Marisa

“OPINI PUBLIK” Teori Sosial Indonesia: Banyaknya Anak Muda Terjebak Pinjaman Online untuk Gaya Hidup

Di era digital ini menawarkan kemudahan yang belum ada sebelumnya, termasuk dalam hal finansial. Salah satunya adalah pinjaman online atau yang lebih dikenal dengan pinjol yang banyak menjanjikan dana isntan hanya dengan beberapa langkah. Namun bagi sebagaian anak muda saat ini, kemudahan ini justru berubah menjadi sebuah jebakan bagi para kalangan muda, kejadian ini bukan lagi sekedar isu pribadi melainkan boomerang bagi masa depan generasi muda. Mengapa anak muda begitu gampang terpengaruh dengan hal-hal negatif yang dapat merugikan dirinya? Akar masalahnya sangat kompleks. Yang pertama disebabkan karena kemudahan akses dan minimnya literasi keuangan yang menjadi kombinasi mematikan. Paltform pinjol dengan tampilan yang sangat menarik, menggiurkan, dan proses pecairannya yang seringkali tidak diimbangi dengan pemahaman yang mendalam tentang suku bunga, denda, dan risiko gagal bayar di kalangan pengguna, terutama kalangan muda yang belum mengerti atau mengenal tentang dunia finansial. Kedua, budaya komsumtif dan tekanan gaya hidup yang didorong oleh media sosial memainkan peran signifikan. Keinginan untuk tampil kekinian. Seperti memiliki gadget terbaru, atau menikmati lifestyle ala influencer sering kali mendorong para kalangan muda untuk mengambil jalan pintas dengan pinjol atau pinjaman online. Mereka terjebak dalam siklus ‘’beli sekarang,bayar nanti’’ tanpa mempertimbangan kemampuan finansial kedepannya. Akibatnya, kita menyaksikan para kalangan muda yang terlilit utang dengan bunga yang mencekik, bahkan ada yang sampai dikejar-kejar debt collector, lebih parahnya lagi ada yang sampai psikisnya terganggu. Angan-angan menikmati hidup di usia muda justru berubah menjadi sebuah mimpi buruk akibat terjerat pinjol. Fenomena ini bukan sekedar masalah individu, mekainkan juga ancaman bagi bonus demografi yang seharusnya menjadi aset pembangunan. Ancaman ini dapat berakibat fatal jika generasi muda terjerat utang, yang berujung pada penurunan produktivitas, terhambatnya inovasi, dan masa depan bangsa yang suram jika tidak segera diatasi Lalu apa yang dapat dilakukan? Pentingnya untuk menerapkan regulasi yang lebih ketat dan melakukan pengawasan yang efektif terhadap platform pinjaman online. Pemerintah dan lembaga yang terkait perlu memastikan adanya transparansi informasi, membatasi praktik pinjaman yang merugikan (predatory lending), dan memberikan perlindungan yang lebih baik bagi konsumen. Selain itu di era teknologi yang canggih ini media sosial dapat dijadikan untuk target edukasi tentang bahayanya pinjaman online, media sosial tidak hanya menjadi iklan pinjolnya saja tetapi juga harus ada edukasinya juga tentang pinjaman online tersebut Namun, tanggung jawab ini tak hanya berada di tangan lembaga terkait saja. Pendidikan literasi keuangan harus ditekankan secara menyeluruh dalam kurikulum pendidikan baik formal maupun informal. Generasi muda harus dibekali dengan pemahaman yang tepat mengenai pengelolaan keuangan, risiko utang, serta pentingnya menabung untuk masa depan. Selain itu, peran keluarga dan lingkungan sosial juga tidak kalah penting dalam menanamkan nilai-nilai hidup sederhana dan bijak dalam berbelanja. Dorongan untuk selalu mengikuti trend dan gaya hidup mewah perlu diseimbangkan dengan kesadaran akan prioritas dan kemampuan finansial masing-masing. Kita perlu bersama-sama membangun kesadaran, memberikan edukasi, dan menciptakan regulasi yang mendukung agar mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Penulis Tesa Marisa Angga Rosidin S.I.,M.A.P Zakaria Habib Al-Ra’zie, S.I.P.,M.Sos (Program Studi Administrasi Negara, Universitas Pamulang-Serang)

Administrasi Negara : Si Jenius Dibelakang Layar Pemerintahan

Pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana suatu negara dapat diatur dengan baik? Di balik setiap kebijakan pemerintah yang kita nikmati, terdapat sebuah sistem rumit yang disebut Administrasi Negara. Sederhananya pemerintahan adalah kegiatan yang mengatur dan mengendalikan urusan atau kepentingan suatu negara. Administrasi Negara itu apa sih? Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) administrasi negara adalah lembaga pemerintah nondepartemen yang bertugas membina ketertiban administrasi negara. Artinya administrasi negara merupakan suatu sistem yang mengatur dan mengelola kegiatan pemerintahan dalam suatu negara yang dilakukan secara terus menerus. Mari kita bayangkan, jika sebuah negara yang kita tempati saat ini adalah sebuah perusahaan besar. Nah, peran administrasi negara adalah yang mengelola angaran, mengatur, membuat rencana, serta memberikan pelayanan kepada publik. Lalu tugas dari administrator itu apa sih? administrator merupakan pelaku atau yang menjalankan dari administrasi itu sendiri, mereka seringkali menjadi ‘’orang di balik layar’’ yang memastikan agar segala kegiatan administrasinya berjalan dengan lancar. Tugas dan tanggung jawab utama administrasi adalah pengelolaan data yang dimana tugasnya mengumpulkan data, mengorganisir dan menyimpan data secara sistematis. Tidak hanya itu adminstrator juga melakukan koordinasi dan pelayanan pelanggan.  Kegiatan yang biasa dilakukan oleh seorang administrator adalah mengelola tugas administratif sehari-hari, ketik mengetik, membuat surat, mengarsipkan dan membuat jadwal. Mengapa peran adminstrator itu penting? Karena merekalah bagian utama yang dapat memastikan semua proses berjalan dengan lancar dan efisien. Administrator membantu meningkatkan efisiensi kerja dengan mengatur tugas dan sumber daya, selain itu mereka juga memastikan data dan informasi yang dikelolanya itu akurat dan terupdate. Tidak hanya itu administrator juga berperan dalam memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat. Kegiatan administrasi sering kita jumpai di dalam kehidupan sehari-hari contoh nya pembuatan KTP hal pertama yang harus dilakukan dalam pembuatan KTP adalah menyiapkan dokumen seperti KK, surat pengantar dari RT/RW, dan dokumen pendukung lainnya tergantung kebijkan masing-masing daerah. Selanjutnya mengunjungi kantor disdukcapil sesuai dengan domisili kita akan diarahkan mengambil nomor antrian setalah itu akan dipanggil dan mengisi formulir permohonan pembuatan KTP-el yang disediakan, lalu setelah itu kita akan diarahkan kembali untuk melakukan perekaman data yaitu foto wajah, sidik jari, tanda tangan digital, dan pemindaian iris mata. Kemudia  petugas akan melakukan verifikasi data yang ada di database kependudukan, setelah data diverifikasi selanjutnya yaitu proses pencetakan biasanya akan memakan waktu beberapa hari kerja. Pengambilan KTP biasanya akan diberitahu kembali oleh pihak Disdukcapil. Kesimpulan Administrasi Negara adalah bagian yang sangat penting dalam menunjang berbagai aspek kehidupan bernegara. Tanpa adanya proses pengelolaan yang baik, negara tidak akan berjalan efektif dan efisien. Jika kita memahami lebih mendalam tentang administrasi negara, memungkinkan kita menjadi warga negara yang aktif dan partisipatif