Beranda Bisnis Bank Banten Dapat Suntikan Dana dari Sinarmas Group dan Bank Bangkok, Diyakini...

Bank Banten Dapat Suntikan Dana dari Sinarmas Group dan Bank Bangkok, Diyakini Bisa Normal Lagi

Pelayanan di Bank Banten. (Ade/bantennews)

SERANG – Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) memastikan operasional PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Banten atau Bank  Banten saat ini sudah normal. Hal itu lantaran adanya dukungan likuiditas dari Sinarmas Group dan Bank Bangkok.

Informasi yang dihimpun, sokongan likuditas dari dua korporasi tersebut mencapai ratusan miliar.

“Intervensi dana segar dari Sinarmas Rp300 miliar. Kemudian Bank Bangkok masih proses tapi sudah tanda tangan (kerja sama),” ujar WH, Kamis (31/12/2020).

Untuk permodalan, lanjut WH, Bank Banten juga sedang melaksanakan right issue yang dibuka hingga 6 Januari 2021. Nilai saham sendiri yang ditawarkan adalah Rp50 per lembar namun di bursa saham nilainya naik hingga Rp120 per lembar.

“Kecenderungan pembelian saham meningkat. Sudah mulai banyak yang beli,” katanya.

WH mengungkapkan, untuk pembenahan tata kelola dirinya selaku pemegang saham pengendali terakhir akan menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) pada Januari 2021. Pihaknya akan membahas program-program lanjutan ke depannya.

“Ketika bank sehat bisa restrukturisasi SDM, manajemen. Jajaran direksi dan komisaris,” ungkapnya.

Diketahui, sejak berdiri pada 2016 lalu, Bank Banten dihadapkan pada sejumlah tantangan. Mulai dari likuiditas, permodalan, tata kelola dan kredit macet yang berasal dari Bank Pundi. Nilai kredit macet sendiri mencapai Rp1,6 triliun dan sulit tertagih.

Sementara, Sekretaris Perusahaan Bank Banten, Chandra Dwipayana mengatakan, saat ini Bank Banten mendapatkan dukungan likuiditas dari beberapa korporasi perbankan.

“Sebagaimana perbankan pada umumnya, dukungan penempatan dana dalam bentuk interbank call money atau instrumen keuangan lainnya oleh institusi perbankan merupakan salah satu komponen dalam pendanaan bank. Demikian pula Bank Banten, dan tentunya hal tersebut akan membantu ketahanan likuiditas Bank,” katanya.

“Dengan adanya komitmen penuh dari Pak Gubernur, khususnya dengan partisipasi Pemprov Banten dalam PUT VI, tentunya hal tersebut berdampak signifikan terhadap ketahanan institusi perseroan serta direspon positif oleh segenap nasabah dan mitra kerja Perseroan,” sambungnya.

(Mir/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini