Beranda Hukum Inilah Modus Oknum Pejabat di Lebak Diduga Tilep Dana Bansos

Inilah Modus Oknum Pejabat di Lebak Diduga Tilep Dana Bansos

Kantor Dinas Sosial Kabupaten Lebak yang berada di Jalan Jendral Sudirman, Desa Narimbang Mulia, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak (Foto/BantenNews.co.id)

 

LEBAK –  Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lebak melaporkan tentang dugaan penyalahgunaan Dana Bantuan Sosial (Bansos) salah satu pejabat di Dinsos Lebak berinisial ET ke Inspektorat Lebak. Menindaklanjuti laporan tersebut, Inspektorat Kabupaten Lebak melakukan pemeriksaan laporan penyalahgunaan Dana Bantuan Sosial Tidak Terduga (Bansos TT) bencana tahun 2021 oleh oknum Kabid Linjamsos berinisial ET di Dinsos Kabupaten Lebak.

Inspektur Inspektorat Kabupaten Lebak, Halson Nainggolan, mengatakan bahwa uang Bansos yang disalahgunakan oleh ET digunakan untuk kepentingan pribadi.

“Modus ET dalam mengambil uang bansos yaitu mencairkan uangnya yang dimasukan ke rekeningnya sendiri,” katanya, Jumat (1/10/2021).

Dalam memuluskan tindakannya, ET melakukan manipulasi saat memberikan bansos, seakan-akan bansos sudah diserahkan.

“Jadi saat memberikan bantuan ET mengambil foto dan video sendiri secara simbolis terus dia melaporkan kepada pimpinannya. Seakan-akan sudah diserahkan, padahal yang lainya belum mendapatkan,” katanya saat dihubungi.

Bansos yang disalahgunakan oleh ET, meliputi beberapa kecamatan diantaranya Kecamatan Cigemblong, Cibeber dan Cikulur yang dicairkannya pada tahun 2021.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lebak, Eka Darmana Putra, mengatakan bahwa dana yang disalahgunakan merupakan dana Bansos bagi Korban bencana di Kabupaten Lebak.

“Jadi hak untuk korban bencana alam. Korban bencana kebakaran, longsor dan sebagainya. Yang nilainya kurang lebih sekitar 341 juta berdasarkan investigasi di lapangan,” kata Eka.

Eka juga menambahkan bahwa gelagat ET dari awal sudah diketahui. Karena tidak semua masyarakat korban bencana menerima bantuan.

“Ketika saya memberikan bantuan korban Bencana Kebakaran ke Cigemblong. Masyarakat, mempertanyakan bantuan bencana yang tak kunjung diterima. Setelah ditelusuri ternyata bantuan tersebut tidak diberikan” pungkasnya.

Sementara itu ET belum bisa dimintai keterangan. Beberapa kali dihubungi dia tak menjawab panggilan wartawan.

(Mg-Andi/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini