Beranda Pariwisata Wisata Asyik di Banten Selain Kawasan Pantai

Wisata Asyik di Banten Selain Kawasan Pantai

Telaga Biru Cisoka, Tangerang - foto istimewa IDN Times

Banten selama ini terkenal dengan kawasan wisata Pantainya. Jika kamu sudah terlanjur berada di Banten untuk liburan, sebaiknya hindari kawasan perairan dulu ya.

Dalam kondisi tak menentu seperti ini, baiknya mencari tempat wisata yang relatif aman.

Ada beberapa tempat wisata relatif aman yang bisa kamu kunjungi.

1. Benteng Speelwijk

Pada masa kejayaannya, benteng ini awalnya memiliki ketinggian tiga meter. Berdiri sejak 1684, bangunan yang didirikan Hendrick Loocaszoon Cardeel kini menyisakan bebatuan berwarna merah. Selain benteng, kamu bisa melihat vihara tertua yang dimiliki Banten, namanya Avalkitesvara.

Banyak hal yang bisa kamu lakukan di sini, seperti belajar sejarah, foto-foto, dan sebagainya. Lokasinya terletak di kampung Pamarican, sekitar 600 meter ke arah Barat Laut Keraton Surosowan.

2. Keraton Surosowan

Keraton Surosowan memakan waktu sekitar 20 menit dari Serang. Dulunya tempat ini merupakan pusat Kerajaan Banten semasa Sultan Maulana Hasanudin. Keraton Surosowan menjadi saksi bisu saat Banten berjaya dengan pelabuhannya yang ramai dengan aktivitas perdagangan.

Meski tinggal reruntuhan, tempat ini tetap menyisakan beberapa ruangan yang bisa kamu lihat. Beberapa di antaranya seperti gerbang utara, kolam, Bale Kembang Rara Danok, dan lain-lain.

3. Telaga Biru Cisoka

Beralih ke kawasan Desa Cigaru, Tangerang, Banten, terdapat telaga ekostis berwarna biru. Di sini kamu disediakan beragam spot selfiemenarik beserta kapal yang siap membawamu keliling danau.

Telaga Biru Cisoka buka hingga pukul 18.00, tiket masuknya sekitar Rp5.000 per orang. Untuk bisa sampai ke sini, biasanya wisatawan asal Jakarta menggunakan KRL, kemudian turun di Stasiun Tigaraksa. Perjalanan dilanjutkan dengan ojek atau angkutan umum setempat.

4. Citra Raya World of Wonders

Taman hiburan di Tangerang ini masih satu grup dengan Jawa Timur (Jatim) Park, lho! Kualitas tentu gak perlu diragukan lagi. Wahananya beragam, dari yang edukasi hingga ekstrem pun ada.

Liburan bersama keluarga di sini pasti seru banget, apalagi ada promo menarik. Kamu bisa mendapatkan diskon 50 persen hingga 31 Janari 2019 untuk setiap pembelian tiga tiket. Pas banget kan untuk liburan rame-rame?

5. Desa Kanekes atau Gajeboh

Kamu bakal merasakan pengalaman menarik di tengah keindahan alam di Desa Kanekes, Lebak. Tempat ini terasa sangat alami, kamu bisa mendengar nyanyian alam yang indah dan merdu. Damai sekali rasanya mendengar gemerisik angin, kicauan burung, deburan arus sungai, dan sebagainya.

Dibutuhkan usaha yang cukup keras untuk bisa ke sini, tapi hasilnya akan sepadan. Meskipun alami, Suku Baduy di sini mau menerima perkembangan zaman dengan menggunakan alat elektronik. Walaupun demikian, mereka tetap berusaha menjaga kelestarian alamnya.

Selain harus mendapatkan izin, kamu juga harus melakukan perjalanan sejauh 2,3 kilometer. Sekitar 45 menit dengan medan jalanan yang cukup licin saat musim hujan.

6. Masjid Agung Banten

Masjid yang berusia lebih dari 400 tahun ini masih tetap terjaga dan berfungsi. Keunikan dari masjid ini adalah segi arsitekturnya yang memadukan unsur Hindu, Jawa, Tiongkok, dan Eropa. Selain itu, masjid ini juga memiliki pilar lima tingkat yang menyerupai sebuah tumpeng.

Kamu bisa napak tilas sejarah penyebaran agama Islam Banten di Masjid Agung Banten. Lokasinya berjarak 25 menit dari pusat Serang, terletak di jalan Banten Lama, Kaseman, Serang.

7. Vihara Avalokitesvara

Banyak wisata religi yang bisa kamu kunjungi di Banten, seperti vihara Avalokitesvara. Dibangun pada abad ke-16, bangunan ini merupakan vihara tertua di Banten. Spesialnya dari tempat ini yakni melayani tiga kepercayaan sekaligus, yakni Konghucu, Yaoisme, dan Buddha.

Sebutan lain vihara ini yakni klenteng Tri Darma. Kamu bisa bebas berwisata di sini, tapi harus tetap menjaga sopan dan santun ya. (Red)

Sumber : IDN Times

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini