Beranda Peristiwa Waspada Tsunami, Tamu Hotel di Anyer Dievakuasi ke Lantai Tertinggi

Waspada Tsunami, Tamu Hotel di Anyer Dievakuasi ke Lantai Tertinggi

Foto istimewa detik.com

SERANG – Tamu hotel di Anyer sempat dievakuasi ke lantai tertinggi untuk mengantisipasi peringatan tsunami pasca gempa 6,9 SR (sebelumnya 7,4 SR). Dimana akhirnya peringatan tsunami Banten akhirnya selesai.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencabut peringatan tsunami pascagempa Banten, Jumat (2/8/2019) pukul 21.35 WIB.

Peringatan tsunami sebelumnya diterbitkan setelah terjadi gempa magnitudo 7,4 di 147 km barat daya Sumur, Pandeglang, Banten di kedalaman 10 km.

“Saat gempa, lampu bergoyang dan terdengar suara kaca kamar hotel bergetar,” kata Doddy Fathurahman, GM Hotel Aston Anyer dilansir detik.com.

Menurutnya tamu sedikit kalut karena trauma kejadian gempa 2018 lalu. Karena ada ancaman tsunami, para tamu dievakuasi ke lantai 6, lantai tertinggi di hotel tepi Pantai Anyer itu.

“Kita kasih makanan dan minuman, free flow buffet dinner, anak-anak kita kasih mainan,” kata dia.

Namun ada juga beberapa tamu yang mendadak meminta check out pasca gempa, sebanyak 15 kamar. Usai peringatan tsunami dicabut, para tamu pun kembali ke kamar. Bangunan hotel menurut Doddy tidak rusak, namun pihak hotel tetap melakukan inspeksi bangunan.

“Tamu sudah kembali ke kamar masing-masing. Banten kan baru recovery dari gempa, sekarang ada gempa lagi. Besok karena weekend harapannya okupansi bisa 100 persen,” pungkasnya.

(Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini