TANGSEL – Datasemen Khusus (Densus) 88 Anti teror Mabes Polri membekuk HP (35), seorang warga Cipayung, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Penangkapan itu diduga lantaran HP terlibat dengan terorisme jaringan Islamic State Iraq dan Suriah (ISIS) menjadi media propaganda.
Menurut penuturan R, adik tersangka, HP merupakan anak pertama dari 5 bersaudara. Dia juga mempunyai kepribadian yang baik dan lembut, serta bersosial.
“Keluarga pada enggak menyangka, keluarga menganggap ini musibah. Orangnya enggak seperti yang diberitakan. Setahu saya dia orangnya lempeng-lempeng saja, baik dan lembut sama adik-adiknya dan juga keluarga,” ujar R saat dikonfirmasi, Jumat (25/3/2022).
R mengaku kaget saat mendengar kabar abangnya terlibat kelompok Media Sosial Annajiyah yang beraliran ISIS.
HP disebut terlibat sebagai editor video channel Telegram “Annajiyah Media Center” dan pemilik akun Instagram @info.akhirzaman yang mengunggah poster maupun video Daulah.
“Setahu saya dia gaptek. Makanya saya kaget pas dia disebut sebagai editor itu,” ungkap R.
Diberitakan sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri meringkus lima tersangka yang diduga sebagai kelompok pendukung Negara Islam dan Suriah (ISIS).
“Iya benar (lima tersangka ditangkap),” ujar Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabagbanops) Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar, Kamis (24/3/2022).
Adapun kelima tersangka itu masing-masing berinisial MR, HP, MI, RBS, dan DK. Mereka ditangkap sejak 9 hingga 15 Maret di beberapa lokasi berbeda seperti Kabupaten Kendal, Jakarta Barat, Lampung, dan Tangerang Selatan. (Ihy/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
