TANGERANG – Curah hujan yang deras menyebabkan sekira 500 rumah di Taman Cisoka Indah, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang terendam banjir. Air yang cepat meluap membuat warga panik menyelamatkan barang-barang berharga.
Pantauan di RT 17 RW 07, warga tengah sibuk mendorong material lumpur sisa banjir dari dalam rumah. Warga lain menjemur kasur, perabot rumah dan surat-surat berharga yang juga terkena banjir.
Salah satu warga Rudi, menyebutkan sebelum banjir hujan terjadi Senin (27/11/2023) siang sekira pukul 11.00 WIB. Setelah satu jam hujan mengguyur perumahan, air dari anak sungai Cidurian meluap masuk ke pemukiman warga.
“Hujanya malah nggak lama yang sekarang ini. Tapi air cepet naik ke rumah warga,” kata Rudi kepada BantenNews.co.id, Selasa (28/11/2023).
Akibatnya, banjir setinggi pinggang orang dewasa menggenangi 500-an rumah warga. Warga tak sempat menyelamatkan barang-barang dan perabot rumah. “Air naiknya cepet. Padahal hujan sebelumnya lebih lama, tapi nggak banjir,” ujarnya.
Warga lain menduga, banjir disebabkan karena proyek pengurukan lahan tak jauh dari perumahan. Selain itu warga menduga proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tigaraksa, Tangerang di Kampung Pabuaran, Kecamatan Tigaraksa menjadi salah satu penyebab banjir.
“Di dekat sini kan lagi ada pembangunan rumah sakit. Sejak saat itu di sini jadi rawan banjir,” ujarnya.
BPBD Kabupaten Tangerang melaporkan hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Tangerang sejak sekitar pukul 11.00 WIB. BPBD Kabupaten Tangerang masih mendata wilayah lain yang dilanda banjir.
Tercatat ada 4 laporan titik banjir di Kecamatan Tigaraksa, di antaranya Perum Sudirman, Perum Puri Permai, Duta Harmoni Tigaraksa, Kampung Pinang Kelurahan Tigaraksa, dan Perum Taman Cisoka Indah. (Mg-Syh/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
